London (ANTARA News) - Seniman Bali, I Made Djimat, bersama lima penari dan lima pemain gamelan yang tergabung dalam grup kesenian Panti Pusaka Bali mengikuti Festival Internasional di Teater Musik dan Dansa Il Centro e La Circonferenza, Kota Bergamo, Italia. Festival Il Centro e La Circonferenza 2008 yang merupakan festival antar-seksi yang mempertemukan berbagai seniman besar di dunia itu, berlangsung hingga 5 Juli. Sekretaris I Penerangan, Sosial dan Budaya (Pensosbud) di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Roma (Italia), Pramudya Sulaksono, kepada ANTARA News di London menyatakan bahwa dalam Festival tersebut juga diikuti beberapa kelompok teater modern dari Amerika Serikat (AS), Polandia, Swiss dan Italia. Dalam festival itu grup yang dipimpin I Made Djimat akan menampilkan beberapa tarian dan gamelan Bali seperti Tabuh Sekar Gendot, Kebyar, Baris, Tari Legong dan Tari Topeng. Pertunjukan yang berjudul La Danza dei Re (Tarian Raja) itu akan dipertunjukkan di Teatro della Societa di Kota Lecco, selama dua hari Kamis dan Jumat (12 dan 13/6) di Auditorium Piazza Liberta, Kota Bergamo. Selain itu, I Made Djimat, maestro Bali yang pernah mentas di berbagai negara, seperti di Eropa, Asia, Amerika Serikat, Brazil dan Mexico, juga akan memberikan pelatihan dan seminar mengenai tari Bali kepada masyarakat Italia yang tertarik untuk lebih mengenal dan belajar tari Bali. Selain mengikuti festival di kota Bergamo, I Made Djimat dan grup kesenian Bali akan melanjutkan perjalanan ke Casablanca, Maroko untuk mengikuti Sacred Music Festival. (*)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008