Jakarta (ANTARA News) - Nurul Khusnul Khotimah, siswi SMP Negeri 1 Bolo, Nusa Tenggara Barat (NTB), tidak pernah menyangka akan terpilih sebagai Penulis Muda Indonesia 2008 dari UNICEF. Ia menyebut penghargaan tersebut sebagai hikmah dari kecintaannya kepada lingkungan. "Saya tidak menyangka bisa menang, apa yang saya tulis itu sebenarnya pengalaman dan hasil pengamatan terhadap lingkungan sekitar," kata Nurul di Jakarta, Kamis. Sambil membetulkan jilbab putihnya yang miring, Nurul menceritakan mengenai petualangannya menyusuri lingkungan sekitar rumah dan desa tempat tinggalnya di Desa Timu Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, NTB. Proses pengenalan pada lingkungan sekitar diakui Nurul menumbuhkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan itu sendiri. Pengalaman itu kemudian dituangkan dalam tulisan yang diberinya judul ""Mengenal, Mencintai, dan Melestarikan Lingkungan Hidup". Dalam lomba karya tulis kerjasama Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Anak-Anak (UNICEF) dan Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (YKAI) itu, Nurul menyisihkan 712 pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari berbagai daerah di Indonesia yang ikut serta dalam lomba. Nurul lahir di desa kecil bernama Rasabou yang terletak di ujung selatan Kabupaten Dompu, NTB, pada 17 Pebruari 1993. Ayahnya, Sulistya, adalah guru Bahasa Inggris SMP dan ibunya, Nurhayati, adalah staf Tata Usaha di SMP. Sejak duduk di bangku sekolah dasar, sulung dari empat bersaudara itu menyukai dunia tulis menulis. Ia sering menjadi juara di berbagai lomba karya tulis dan Olimpiade Biologi di tingkat sekolah hingga tingkat kecamatan. Dalam menulis, ide-ide segar dan inspirasi dalam menulis biasanya lahir dari hasil diskusi yang sering dilakukan bersama ayah dan teman-teman sekolah. "Kadang ide juga datang dari buku-buku pengetahuan yang saya baca di perpustakaan sekolah," demikian Nurul. (*)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008