Merak (ANTARA News) - Ribuan kendaraan angkutan truk tertahan di jalan tol Merak-Jakarta, Sabtu, akibat lonjakan penumpang di Pelabuhan Merak menyusul masa liburan sekolah. Kendaraan angkutan truk dari berbagai kota di Pulau Jawa mulai berdatangan sejak Sabtu dinihari, hingga terjadi antrean panjang. "Saat ini kendaraan angkutan truk masih tertahan di tol Merak-Jakarta, "kata Kepala Kepolisian Pelaksana Pengamanan Pelabuhan (KPPP) Merak, AKP Muhamad Sujatna, Sabtu. Ia mengatakan, antrean panjang kendaraan angkutan mulai ruas kilometer 96 hingga dermaga pelabuhan berjalan tertib, aman dan lancar. Meskipun terjadi kemacetan panjang namun pola pengaturan lalu lintas sangat bagus. Pengaturan lalu lintas, kata dia, pihaknya melibatkan 150 anggota kesatuan Polantas, Brimob, Serse dan Intel di jajaran Polda Banten. Mereka bekerja keras selama 24X 1 jam untuk pengamanan serta pengaturan kendaraan lalu lintas. "Sejauh ini tidak ada kendala bagi pengemudi baik gangguan keamanan maupun ketertiban," katanya. Menurut dia, pihaknya memberlakukan pengaturan kendaraan tersebut tidak pilih kasih terhadap pengemudi yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni. Artinya, ujar dia, jika pengemudi itu datang lebih awal tentu mereka diprioritaskan untuk menyandar ke dermaga pelabuhan. "Pola seperti itu ternyata tidak menimbulkan kesemrautan lalu lintas," katanya. Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga untuk mengatasi kemacetan lalu lintas petugas memanfaatkan terminal terpadu Merak dijadikan sebagai tempat parkir kendaraan angkutan truk.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008