"Chris John perlu lebih konsentrasi dalam menghadapi petinju tersebut," kata mantan juara tinju nasional dan Asia Pasipik (OPBF), Lamhot Simamora di Medan, Minggu.
Hal tersebut dikatakannya ketika diminta komentarnya mengenai pertarungan Chris John dalam menghadapi Rozky Juarez.
Chris John akan menjadi juara dunia dari Indonesia pertama yang akan mempertahankan gelarnya di negeri Paman Sam itu.
Pertarungan melawan Rozky Juarez merupakan yang ke -11 bagi Chris John.
Chris John saat ini berlatih di Sasana Herry`s Gym, Perth Australia Barat dan akan berangkat ke Indonesia pada akhir bulan Januari 2009 untuk beberapa hari sebelum berangkat ke AS.
Lamhot mengatakan, pada pertarungan pilihan atau "choice", melawan petinju AS itu, Chris John agar tampil lebih baik, baik itu fisik maupun teknik bertinju yang selama ini dimilikinya.
Pertandingan akbar ini merupakan suatu hal yang luar biasa bagi Chris John karena digelar di AS."Ini suatu penghormatan bagi Chris, karena jarang petinju Indonesia bisa bertanding di negara tersebut," katanya.
Selanjutnya ia mengharapkan, pada Chris John yang berlatih di negeri "kangguru" itu, agar lebih tekun, serius dan gigih, karena lawan yang dihadapi itu juga memiliki pengalaman tanding yang cukup tinggi.
"Dalam mempertahankan gelar tersebut, Chris John agar tetap menang lawan Rozky Juarez. Sabuk juara dunia kelas bulu WBA agar tetap berada di pinggang Chris John, " kata Lamhot.
Sebelumnya, pada pertandingan yang digelar di Karakuen Hall,Tokyo, Jepang, 2008, Chris John dapat mempertahankan gelarnya dan menang angka dari Hiroyoki Enoki, dalam pertandingan yang berlangsung selama 12 ronde itu
Bahkan, Chris John bisa mempertahankan julukan dirinya "The Dragon" yang pernah mengalahkan petinju Jepang Osamu Satu dan Zaiki Takemoto.
Dalam pertarungan dengan Zaiki Takemoto tahun 2007, Chris berhasil mengkanvaskan petinju Jepang itu di ronde kedelapan dengan TKO.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
