Upaya Egan pada menit keempat itu adalah satu-satunya peluang yang hampir berbuah gol dalam pertandingan yang berlangsung membosankan ketika kedua tim banyak menahan bola dan cuma bisa transaksi peluang dari jarak jauh.
Baca juga: Denmark dan Irlandia berjaya di Grup D
Tuan rumah cuma bisa mengandalkan tendangan-tendangan spekulatif dari jarak jauh, sedangkan Irlandia yang sudah mengalahkan Georgia 1-0 pada laga pertama kedua tim di Dublin pada Maret, seolah tak berniat melancarkan serangan sampai pemain pengganti Aaron Connolly masuk pada menit-menit terakhir.
Pemain berusia 19 tahun itu menggantikan James Collins pada menit ke-78 untuk dalam debutnya bersama timnas dan menciptakan dua peluang yang satu dimentahkan barisan belakang Georgia dan satunya lagi melenceng dari gawang.
Hasil seri ini membuat Irlandia mengemas 12 poin dari enam pertandingan, tiga poin di atas Denmark, yang mengalahkan peringkat ketiga Swiss 1-0 di Copenhagen pada malam yang sama. Swiss menyimpan satu pertandingan lebih banyak dalam grup ini.
Georgia menempati peringkat keempat dengan koleksi lima poin dari enam pertandingan, sedangkan Gibraltar berada di dasar klasemen dengan tak satu poin pun setelah menyelesaikan lima pertandingan.
Baca juga: Denmark atasi Swiss 1-0
Baca juga: Ramos pecahkan rekor tersering bela timnas Spanyol
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2019
