Batam (ANTARA News) - Turis asal Singapura membanjiri tempat-tempat hiburan di Batam, Provinsi Kepri, pada libur Hari Kemerdekaan (independence day) Singapura, 9 Agustus. "Kami mencari suasana segar," kata turis Singapura Roger di Batam, Minggu. Beberapa acara lokal di Mega Mall Batam Centre yang berhubungan langsung dengan Pelabuhan International Batam Centre, menyedot perhatian sedikitnya 200 turis, di antaranya lomba model dan pameran Information and Communication Technology (ICT). Lomba model yang diselingi beberapa tarian tradisional membuat turis terpukau. "Unik sekali, berbeda dengan Malaysia," kata Roger saat menyaksikan Tari Jaipong. Sementara itu, puluhan turis menyaksikan pameran ICT. Bahkan ada yang tertarik mengikuti lomba games on line yang diadakan jaringan internet Speedy. Di Mall Nagoya Hill, para turis asal Singapura memadati department store. "Harga disini lebih murah," kata wisatawan Singapura , Sanjai. Selain kebutuhan rumah tangga,maka para wisatawan membeli batik khas Indonesia. Menurut Khadijah, turis Singapura, meski batik juga dijual di negeri jiran, namun kualitas lebih bagus yang diperdagangkan di Batam. "Corak juga lebih ramai," katanya. Sebuah agen wisata asal Singapura juga mendatangkan 500 turis menikmati Libur Kemerdekaan di satu resort Batam. Dinas Pariwisata Kota Batam menyuguhkan pagelaran budaya untuk memuaskan para turis. "Kami berharap dengan suguhan ini, mereka datang ke daerah lain Inonesia, minimal balik ke Batam," kata Kepala Biro Humas Pemkot Batam Yusfa Hendri.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008