Dua negara ekonomi terbesar di dunia itu telah sepakat untuk menurunkan tarif barang satu sama lain sebagai bagian dari perjanjian perdagangan fase pertama
Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo dibuka menguat pada perdagangan Jumat pagi, menyusul kenaikan di Wall Street ditopang harapan kesepakatan perdagangan fase satu antara Amerika Serikat dan China.

Dua negara ekonomi terbesar di dunia itu telah sepakat untuk menurunkan tarif barang satu sama lain sebagai bagian dari perjanjian perdagangan fase pertama, kata para pejabat dari kedua negara pada Kamis (7/11/2019), menawarkan tanda baru kemajuan meskipun pembelahan antara kedua belah pihak atas perdagangan masih berlangsung.

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo meningkat 215,40 poin atau 0,92 persen, dari tingkat penutupan Kamis (7/11/2019), menjadi diperdagangkan di 23.545,72 poin.

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari semua saham papan utama di pasar Tokyo bertambah 11,78 poin atau 0,69 persen, menjadi diperdagangkan di 1.709,91 poin.

Baca juga: Ikuti Wall Street, bursa saham Tokyo dibuka lebih tinggi

Saham-saham pertambangan, alat transportasi, dan yang berkaitan dengan perbankan paling banyak mencatat kenaikan pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.

Saham-saham di Wall Street naik pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena para pelaku pasar tetap optimis tentang potensi meredanya ketegangan perdagangan AS-China yang masih berlangsung sementara data pekerjaan terbaru juga memberikan dukungan.

Baca juga: Ikuti Wall Street, bursa saham Tokyo dibuka melambung tinggi

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 182,24 poin atau 0,66 persen, menjadi ditutup di 27.674,80 poin. Indeks S&P 500 bertambah 8,40 poin atau 0,27 persen, menjadi berakhir di 3.085,18 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup 23,89 poin atau 0,28 persen lebih tinggi, menjadi 8.434,52 poin.

Baca juga: Bursa saham Seoul berakhir menguat 1,43 persen

 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2019