Jakarta (ANTARA News) - Asosiasi Produsen daging dan Feedlot Indonesia (APFINDO) mengungkapkan bahwa persediaan sapi untuk memenuhi kebutuhan daging selama Lebaran tahun ini antara 130 hingga 140 ekor. Selain persediaan sapi sebanyak itu, daging beku impor seharga Rp50 ribu per kilogram juga akan masuk ke pasar Indonesia, kata Direktur Eksekutif APFINDO Teguh Boediyana di Jakarta, Jumat. Menurut Teguh, harga daging sapi karkas (daging yang belum dipisahkan dari tulang atau kerangkanya, tanpa kepala, jeroan dan kulit) sekarang berkisar Rp44.000 per kg. Ditanya mengenai harga daging di pasaran menjelang Lebaran, Teguh mengatakan, APFINDO tidak bisa mengontrol karena mekanisme pasar yang berlaku. "Ini mekanisme pasar, tidak bisa dirembug lalu diatur berapa harganya, sepenuhnya ikut mekanisme pasar. Kalau sudah sampai di pengecer sudah tidak bisa dikontrol, oleh pemerintah sekali pun," kata Teguh. Kata Teguh, permintaan daging akan mulai naik pada H-7 menjelang Lebaran yang diiringi kenaikan harga sesaat. "H+1 hingga H+5 mulai sepi kembali permintaannya. Lonjakan harga hanya terjadi sesaat dan tidak bisa diprediksi harganya," katanya. Teguh menambahkan pasokan daging beku impor dan daging lokal dari selain anggota APFINDO juga akan menambah stok daging saat menjelang Lebaran nanti. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008