Madiun (ANTARA News) - Calon penumpang yang akan menggunakan jasa bus dari terminal Purbaya Madiun, Jatim terlantar, akibat armada bus yang ada tidak mampu mengangkut seluruh penumpang yang sejak pagi menunggu di terminal, Sabtu. Calon penumpang yang terlantar tersebut mayori1tas untuk tujuan kota Surabaya dan Yogyakarta. Setiap bus yang datang, terutama untuk jurusan Surabaya langsung diserbu oleh calon penumpang, bahkan banyak penumpang yang rela berdiri berdesak-desakan. "Setiap bus yang datang langsung penuh, bahkan banyak bus yang sudah penuh sebelum masuk ke terminal. Susah banget nyari bus sekarang," kata Sumarni (35), salah satu calon penumpang tujuan Surabaya. Menurut dia, dirinya dan beberapa anggota kelurga telah menunggu bus sejak pukul 07.00 WIB, namun hingga pukul 10.30 WIB belum terangkut. Pihaknya berharap, pihak Terminal Purbaya Madiun segera menambah jumlah armada bus agar semua calon penumpang bisa terangkut. Senada dikatakan Yayan (38), H+2 Lebaran tahun ini jumlah calon penumpang yang menggunakan jasa bus cukup tinggi dibandingkan dengan Lebaran tahun lalu. Namun, kondisi tersebut tidak diimbangi dengan jumlah armada bus. "Hari ini ramai banget. Setiap bus yang masuk ke terminal selalu penuh. Mau menggunakan jasa Kereta Api (KA) juga penuh. Arus balik tahun ini sedikit repot," katanya di terminal Purbaya Madiun. Menurut dia, walaupun tradisi mudik dan balik selalu terjadi dalam setiap tahun, pelayanan yang diberikan oleh pengelola bus maupun pemerintah kurang memuaskan. Sehingga setiap terjadi puncak arus mudik maupun balik banyak calon penumpang yang terlantar. Sementara itu salah seorang petugas Terminal Purbaya Madiun, Doni mengatakan, tingginya jumlah penumpang terjadi sejak pagi. Jumlah calon penumpang hari ini lebih tinggi dibandingkan dengan H+1 kemarin (3/10). "Untuk hari ini, penumpang didominasi jurusan Surabaya. Sedangkan kemarin didominasi jurusan Jogjakarta. Untuk arah Jakarta juga mulai menunjukkan peningkatan," katanya mengungkapkan dikonirmasi. Menurut dia, dengan tingginya jumlah penumpang seharusnya bus cadangan dioperasiokan. Namun demikian, hingga saat ini belum banyak bus cadangan dioperasikan. Pihaknya memprediksi lonjakan calon penumpang akan terus terjadi hingga H+3, besok (Minggu, 5/10). Ia menambahkan, lonjakan calon penumpang terjadi akibat masa libur pegawai, buruh pabrik, siswa sekolah maupun pegawai kantoran sudah masuk kerja, Senin (6/10).(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008