Dikutip dari Variety, Rabu, streaming audio dari rapper yang meninggal pada usia 21 tahun itu naik 487 persen pada hari ketika ia meninggal.
Dengan lebih dari 38,2 juta streaming di AS, dan menduduki peringkat empat dari 10 besar lagu populer di Spotify dan Apple Music.
Lagu khasnya, "Lucid Dreams" menduduki puncak di hari itu dengan hampir 4,4 juta stream audio on-demand. Diikuti "Legends" yang berada di urutan keempat dengan 3,1 juta streaming.
"Lucid Dreams" juga merupakan lagu digital terlaris saat itu, dengan lebih dari 3.000 unduhan, terhitung hampir sepertiga dari 9.600 unduhan rapper yang terjual pada hari Minggu.
Baca juga: Rapper Juice WRLD meninggal dunia
Baca juga: Roxette di mata Anggun, "soundtrack" masa remaja
Juice WRLD juga memiliki dua album teratas pada hari itu dengan unit yang setara dengan album, yang menggabungkan penjualan album digital dan fisik, penjualan lagu digital, dan aliran audio.
Penjualan digital dari album debutnya di tahun 2018, "Goodbye & Good Riddance," mencapai hampir 13.000 unit, dan "Death Race for Love" (2019) dengan sekitar 10.300 unit.
Penyebab kematian Juice Wrld masih belum diketahui setelah Kantor Pemeriksa Medis Cook County merilis temuan awal otopsi pada hari Senin (9/12) lalu.
Baca juga: Marie "Roxette" Fredriksson meninggal dunia, 17 tahun lawan tumor otak
Baca juga: Penyebab kematian vokalis The Cranberries terungkap
Baca juga: Cranberries bersiap rilis album baru meski tanpa Dolores
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019