Hasil estimasi AP I, angka penumpang tahun ini maksimal 2,27 juta orang
Manado (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado, Sulut, memperkirakan jumlah penumpang selama libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 akan mengalami penurunan.

"Melihat tren yang ada, estimasi kami tahun ini penumpang dan pesawat mengalami penurunan," kata GM PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado Minggus ET Gandeguai di Manado, Sulut, Senin.

Baca juga: Kemenhub periksa kelaikan pesawat udara jelang Natal-Tahun Baru

Dia mengatakan, pihaknya memprediksi pada  masa Natal dan Tahun Baru kali ini, baik penumpang maupun pesawat sama-sama turun sekitar 20 persen.

Tren penurunan jumlah penumpang mulai terjadi pada semester kedua tahun lalu seiring naiknya harga tiket penerbangan domestik. Tahun lalu, total jumlah penumpang yang datang dan berangkat di Bandara Samrat mencapai 2,74 juta penumpang.

Tahun ini, katanya, ditargetkan jumlah penumpang yang berangkat dan tiba di Bandara Samrat sepanjang tahun sebanyak 2,7 juta orang. Hanya saja, hasil estimasi AP I, angka penumpang tahun ini maksimal 2,27 juta orang.

"Harapan kami ada penambahan penerbangan oleh maskapai saat Natal dan Tahun Baru, namun ternyata tidak ada," katanya.

Hanya saja, maskapai Garuda Indonesia yang menambah kursi melalui penggantian pesawat dari Boeing 737 ke Airbus 330-200 yang berkapasitas lebih besar.

Baca juga: Garuda siapkan pesawat berbadan besar selama Natal-Tahun Baru

Garuda kini menggunakan Airbus untuk dua penerbangan dari dan ke Jakarta selama pekan kedua Desember 2019 hingga pekan pertama Januari 2020.

"Kami berharap menjelang Natal, Sriwijaya Air akan melayani rutin tiap hari ternyata juga tidak," jelasnya.

Minggus mengatakan pihaknya masih berharap ada perubahan pada beberapa hari terakhir ini.

"Siapa tahu ada maskapai menambah penerbangan. Gap 500 ribu penumpang itu bisa kita tutupi dengan 10 flight saja, sehingga target bisa dicapai," katanya.

Baca juga: Trafik melonjak, Kemenhub terima 222 permintaan penerbangan ekstra
Baca juga: Pemerintah diminta antisipasi lonjakan harga tiket pesawat

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019