Jakarta (ANTARA) - Tim voli putra Jakarta Pertamina Energi (JPE) menjalani latihan keras menjelang kompetisi bola voli paling bergengsi di Indonesia, Proliga 2020 yang akan bergulir pada 24 Januari hingga 19 April mendatang.

Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih Jakarta Pertamina Energi Pascal W Picaulima di sela-sela perkenalan para pemain JPE untuk Proliga 2020 di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Jumat.

“Komposisi tahun ini JPE memang beda dari segi pemain dan pelatih. Kita banyak pemain muda,” kata Pascal.

“Latihan dimulai November. (Latihan) cukup keras karena pemain muda harus dikasih pressure sedikit sehingga pas grouping bisa bersatu dengan pemain senior. Jadi begitu berhadapan dengan tim senior mereka secara fisik sudah siap,” katanya menambahkan.

Sementara bagi kapten JPE Agung Seganti, sejumlah pemain muda yang mendominasi skuat itu tidak lantas membuatnya takut untuk bersaing dengan tim-tim lainnya.

“Banyak pemain muda tapi bukan alasan bagi kami tidak mau bersaing. Kami sudah persiapan panjang dan matang. Tinggal dikuatkan lagi teamwork ditambah dengan pemain asing tinggal dipoles dikit,” kata Agung.

Namun Agung juga tak menampik bahwa para pemain muda itu masih minim pengalaman berlaga pada kejuaraan bergengsi seperti Proliga.

“Mereka ini kadang harus dilatih berulang-ulang karena mereka masih minim jam terbang,”

“Kalau pertama kadang suka angin-anginan, kadang bagus kadang jelek. Jadi itu kita jaga agar konsisten aja dan fokus dari pertandingan ke pertandingan,” ujarnya.

Baca juga: Diperkuat atlet timnas, tim putri JPE bertekad raih gelar Proliga 2020

Baca juga: Tiga tim akan andalkan pemain muda untuk Proliga 2020


Agung juga mengatakan, kerja sama antarpemain di dalam tim perlu ditingkatkan, apalagi dengan kehadiran pemain asing baru yang membela JPE mengarungi Proliga musim 2020.

“Saat ini pemain asing kita belum setel. Sedikit masih agak kurang komunikasi dengan setter karena ada beberapa setter kita komunikasnya belum klop tapi ya pelan-pelan ya,” kata Agung menjelaskan.

Kendati begitu, Agung yakin timnya dapat melangkah setidaknya hingga babak final kompetisi musim ini. Namun ia tetap berharap timnya bisa mengulang prestasi juara seperti pada Proliga musim 2017 lalu.

Kompetisi Proliga 2020 akan dimulai pada 24 Januari dengan mempertemukan Jakarta Garuda melawan Surabaya Bhayangkara Samator di kategori putra, dan Jakarta Pertamina Energi kontra Jakarta PGN Popsivo pada kategori putri.

Baca juga: Proliga 2020 akan mainkan 78 pertandingan di delapan kota

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020