Jakarta (ANTARA) - Kejuaraan nasional (kejurnas) Equestarian 2020 masih akan berlangsung di Detasemen Kavaleri Berkuda Parongpong, Bandung pada April, namun atlet muda Claresta Amantha terus menambah jam terbang guna tampil maksimal saat turun di kejuaraan bergengsi di Tanah Air itu.

Gadis berusia 15 tahun itu bahkan bersaing dengan atlet senior termasuk pada kejuaraan berkuda equestarian dengan tajuk Aragon Kavaleri Cup 2020 di Detasemen Kavaleri Berkuda Parongpong, Bandung, 23-26 Januari dimana kejurnas bakal berlangsung.

Pada kejuaraan dalam rangka peringatan HUT ke-70 Kavaleri TNI AD ini ada tiga kelas yang dipertandingkan yaitu tunggang serasi (dressage), jumping dan eventing. Khusus Claresta ambil bagian di kelas tunggang serasi.

Baca juga: Claresta tutup kalender kejuaraan berkuda 2019 dengan tiga medali

"Banyak pengalaman yang saya dapat di sini karena harus melawan atlet equestarian senior. Semoga hasil di sini bisa mengasah mental saya sebagai atlet dan tampil lebih bagus pada kejuaraan berikutnya," kata Claresta dalam keterangan resminya.

Atlet yang akrab dipanggil Cla ini pada kejuaraan di Parongpong harus puas berada di posisi empat. Dia hanya kalah dari atlet senior yang di antaranya melatih atlet asal Sumatera Barat itu dalam menekuni olahraga berkuda.

Hasil kurang maksimal didapat Claresta pada kategori U-21. Anak asuh Nico Pelealu itu harus merelakan podium kepada atlet lain. Hal ini terjadi karena kondisi kurang fit dan kuda tunggangannya kurang beradaptasi dengan cuaca di lokasi kejuaraan.

Baca juga: Claresta Amantha dapat modal berharga sebelum berlaga di Malaysia

Setelah turun di Aragon Kavaleri Cup 2020, Claresta bakal turun pada kejuaraan yang sudah dijadwalkan sebelum turun di kejurnas yang di antaranya Equestarian Championship League seri pertama dan kedua pada medio Februari dan Maret.


Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020