Jakarta,  (ANTARA News) - Ganda campuran peringkat satu dunia Nova Widianto/Liliyana Natsir kembali harus puas menjadi runner-up, saat mereka kalah dalam perebutan gelar Final Super Series Masters 2008.

Pasangan runner-up Olimpiade Beijing tersebut menyerah setelah main selama lebih dari satu jam pada pasangan Denmark Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl dengan kekalahan 19-21, 21-18, 20-22 di Stadium Tertutup Likas Kota Kinabalu, Malaysia, Minggu.

Pada game ketiga, pasangan Indonesia tersebut sudah memimpin 20-17 namun gagal merebutnya sehingga tidak berhasil meraih kemenangan.

"Kurang beruntung, itu saja," kata Nova pendek mengomentari kekalahannya.

Menurut catatan situs resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), pasangan tersebut hanya meraih satu gelar tahun ini yang diperoleh di Singapura Super Series.

Namun demikian, selain menjadi runner-up pada Final Super Series, pasangan duakali juara dunia itu juga mencatat lima kali menjadi finalis yang kalah, yakni di All England, Kejuaraan Asia, Olimpiade, Jepang Terbuka dan China Masters.

Sementara ganda Denmark mengaku tetap tenang menghadapi kemungkinan kalah saat tertinggal 17-20 pada game ketiga.

"Saya tidak merasakan tekanan dan kami tanpa beban," ujar Juhl seperti dikutip situs resmi turnamen. "Saya sadar Nova sedikit tegang dan itu terlihat saat ia dan Liliyana melakukan beberapa kesalahan menjelang akhir," tambah Juhl yang bersama pasangannya sudah menyatakan akan absen di Malaysia dan Korea Super Series bulan depan.

Atas keberhasilan tersebut, Laybourn/Juhl berhak atas hadiah uang sebesar 42.000 dolar AS.

Zhou Mi memenangi duel antar pemain putri Hong Kong dengan Wang Chen 21-14, 21-18 untuk membawa pulang gelar juara tunggal putri.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008