Jakarta (ANTARA) - Pemerintah disarankan untuk lebih mengoptimalkan aset dan sumber daya yang ada yang dimiliki negara termasuk pesawat untuk merespon semakin meluasnya wabah COVID-19.

Anggota DPR RI FPKB, Marwan Jafar, di Jakarta, Kamis, berharap pemerintah lebih cepat melakukan langkah-langkah antisipatif terkait adanya kemungkinan terburuk penyebaran COVID-19 di beberapa daerah di Indonesia, karena makin hari jumlah korban terus bertambah.

Baca juga: Dua WNA Jepang diisolasi di RSUD Haulussy Ambon

"Pemerintah dapat memaksimalkan sumber daya misalnya pesawat yang dimiliki baik oleh TNI, Polri, maupun BUMN. Jika diperlukan sewa pesawat, baik nasional maupun asing, jika sangat mendesak diperlukan, tapi lebih baik menggunakan sumber daya sendiri,” katanya.

Oleh karena itu, anggota Komisi VI DPR RI FPKB tersebut mengimbau pemerintah menggunakan sumber daya pesawat yang dimiliki untuk keperluan kecepatan penanganan, pelayanan maupun koordinasi dan monitoring Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona.

Baca juga: Soal Ijtima di Gowa terancam corona, MUI ajak penundaan
Baca juga: Gowa siap fasilitasi pemulangan 8.694 peserta Ijtima Asia


Mantan Menteri Desa, PDTT itu menambahkan, penggunaan pesawat-pesawat tersebut untuk memberikan pelayanan membawa pasien suspect corona dari satu tempat ke rumah sakit rujukan secara cepat terutama bagi mereka yang tinggal jauh dari lokasi rumah sakit rujukan.

Selain itu juga sangat berguna untuk keperluan monitoring dan evaluasi dan koordinasi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Nasional maupun daerah, termasuk untuk pengecekan langsung di lapangan dan pemantauan di seluruh daerah dan rumah sakit rujukan di daerah-daerah.

“Sewa pesawat juga penting untuk keperluan mobilitas mengangkut pasien ke rumah sakit rujukan, sebagaimana pemerintah juga menyewa pesawat untuk mengangkut jemaah haji Indonesia,” kata dia.

Marwan berharap dengan cara tersebut pemerintah lebih siap dalam menangani pandemi virus corona secara cepat, sekaligus dapat menjamin permasalahan sosial yang ditimbulkan hingga menenangkan masyarakat secara psikologis.

Baca juga: Wartawan Kediri komitmen kontrol informasi tentang virus corona
Baca juga: Dinkes Lampung benarkan satu pasien positif COVID-19
Baca juga: LIPI akan tutup sementara empat kebun raya cegah penularan COVID-19

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020