Dengan enam pertandingan lagi, Inter makin sulit dikejar oleh rival terdekatnya, Juventus, yang Minggu malam ditahan imbang Chievo.
Tuan rumah Udinese sempat mendominasi pertandingan dan beberapa kali menekan gawang Inter Milan, di antaranya ketika kiper Inter Julio Cesar dapat menepis tendangan keras Fabio Quagliarell.
Inter akhirnya mendapat keuntungan pada menit ke-77, ketika Patrick Viera melakukan serangan ke kotak penalti lawan. Bola tendangannya membentur kaki pemain Udinese Mauricio Isla dan meluncur ke gawang sendiri.
Keunggulan 1-0 tersebut bertahan hingga akhir pertandingan, dan Inter lebih diuntungkan lagi karena Juventus gagal memetik kemenangan atas Chievo.
Sergio Pellissier mencetak hattrik untuk Chievo, termasuk gol di ujung pertandingan yang menggagalkan kemenangan tuan rumah Juventus. "Hari ini adalah hari yang bagus sekali, yang akan selalu saya ingat," kata Pellissier.
Chievo, yang mulai bergerak menjauhi zona degradasi, membuka skor pada pertandingan babak pertama, ketika Pellissier memanfaatkan kesalahan pemain belakang Juve Giorgio Chiellini dan mengecoh kiper Gianluigi Buffon.
Reuters melaporkan menjelang babak pertama selesai, Chiellini, yang tampil menggunakan topeng untuk melindungi hidungnya yang patah, berusaha melakukan pengamanan dengan menyapu bola menjauhi gawangnya, namun bola dapat diambil Pellissier untuk mencetak gol kedua.
Chievo kurang beruntung ketika pemainnya Mario Yepes membuat gol bunuh diri, dan Juventus unggul pada 11 menit terakhir melalui gol Vincenzo Iaquinta --yang memanfaatkan umpan silang Mauor Camoranesi.
Namun sundulan Pellissier pada menit terakhir memaksa pertandingan imbang dan Juventus gagal mendekati selisih poin dengan Inter di papan atas klasemen. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
