Pagaralam, Sumsel (ANTARA News) - Pemilih di Pedusunan Talang Kubangan, Kelurahan Kance Diwe, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan (Sumsel), Kamis, sekitar separuhnya tidak memilih (golput), diperkirakan karena tidak berada di tempat atau tetap pergi ke kebun mereka.

Di daerah Talang Kubangan yang berjarak sekitar 30 km dari pusat Kota Pagaralam, dengan kondisi transportasi masih berupa jalan bebatuan, pada pemilu kali ini dibagi menjadi dua tempat pemungutan suara (TPS), yaitu TPS 9 dan TPS 10.

Berdasarkan data pemilih di TPS 9, jumlah pemilih tetap (DPT) mencapai 200 orang, yang menggunakan hak pilih hanya 122 orang, sedangkan yang golput 78 orang.

Pada TPS 10, dengan jumlah mata pilih 139 orang, yang memilih hanya 65 orang, dan yang golput sebanyak 74 orang.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada TPS 10, Kusrin didampingi Ketua Ketua KPPS TPS 9, saat dikonfirmasi mengatakan, berdasarkan data di TPS 10 jumlah keseluruhan pemilih 139, namun yang menggunakan hak pilih hanya 65, sedangkan masyarakat yang tidak memilih berjumlah 30 orang serta masyarakat yang tidak memilih karena surat undangannya dikembalikan sebanyak 44 orang.

Jumlah keseluruhan pemilih di kedua TPS itu sebanyak 339 orang, dan yang menggunakan hak pilihnya hanya berjumlah 187 orang, sedangkan yang golput berjumlah 152 orang.

Warga Talang Kubangan yang tidak menggunakan hak pilihnya itu, diperkirakan sedang berada di kebun atau sedang tidak berada di rumah mereka lagi (pindah domisili) ke Lahat.

"Kami perkirakan, tidak sedikit warga di sini yang juga memiliki lebih dari satu tempat tinggal," kata Kusrin pula.

Diduga, pemilih tetap itu masih dapat menggunakan hak pilih mereka di tempat lain.

Dia menyebutkan, sebanyak 44 orang yang mengembalikan surat undangan mencentang, karena mereka sudah memiliki kartu pilih dari daerah di Lahat sehingga menggunakan hak pilihnya di sana.

Ketua KPU Kota Pagaralam Nanto Bhakti SH mengatakan, sampai saat ini belum ada laporan yang pasti tentang jumlah warga yang tidak memilih dan yang menggunakan hak pilih mereka.

"Sebagian besar TPS masih melakukan penghitungan suara, jadi belum ada data konkret berapa yang memilih dan yang tidak memilih. Kemungkikan besok baru ada laporan mengenai itu," kata Nanto pula.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009