Semarang (ANTARA News) - Manajemen Chris John yakin bahwa sedikitnya 10 ribu orang Indonesia yang ada di Los Angeles, AS akan memberikan dukungan kepada juara dunia kelas bulu WBA itu saat tarung ulang melawan petinju tuan rumah, Rocky Juarez, di Staples Center, 27 Juni 2009.

Dalam siaran persnya yang diterima ANTARA, Jumat, Manajemen Chris John menyebutkan, di Los Angeles ada sekitar 40 ribu orang Indonesia dan dengan bantuan Menegpora, Adhyaksa Dault, mereka yakin sekitar 10 ribu di antaranya akan datang ke Staples Center.

Dengan demikian, kemungkinan juri akan memberikan keputusan yang salah dapat dihindarkan.

Seperti diketahui, Wakil atau penasehat Chris John, Sampson Lewkowicz, CEO Golden Boy Promotions, Richard Schaefer, dan president dari Golden Boy Promotions Oscar de la Hoya bertemu dengan Konjen RI di Los Angeles, Subijaksono Sujono, Senin (13/4).

Pertemuan tersebut untuk mendiskusikan pertarungan ulang antara Chris John dengan Rocky Juarez yang akan diadakan pada tanggal 27 Juni di Staples Centre Los Angeles.

Tim Chris John sangat berterima kasih kepada Menegpora atas visi dan gagasan untuk memberikan Chris John tarung kedua di Los Angeles dan mengatur pertemuan antara Golden Boy Promotions dengan Konjen RI di Los Angeles.

Dalam siaran pers tersebut disebutkan Chris John akan mendapat promosi dari Golden Boy Promotions. Selain soal tarung ulang, beberapa topik yang didiskusikan pada pertemuan tersebut adalah rencana untuk mempromosikan petinju kelahiran Kabupaten Banjarnegara, Jateng, bukan hanya di komunitas pecinta tinju, namun juga di komunitas warga Indonesia di LA.

Sekaligus, rencana untuk membawa Chris John mengikuti jejak bintang tinju Filipina Manny "Pacman" Pacquaio sebagai superstar internasional.

"Chris John adalah mutiara terpendam di dunia tinju, dan kini saatnya memoles dia agar bersinar cemerlang," ujar Oscar de la Hoya seusai pertemuan dengan Konjen RI tersebut.

"Pertarungannya dengan Juarez adalah pertarungan terbaik di tahun 2009 sampai sejauh ini, dan pembawaannya yang rendah hati, bukan saja mengingatkan saya kepada Manny Pacquiao, namun juga kepada Alexis Arguello (petinju legendaris kelas ringan asal Nikaragua)," katanya.

"Mereka buas di atas ring, namun mereka adalah para pria yang santun di luar ring. Kami gembira bisa bekerja sama dengan Konjen RI di Los Angeles untuk mempromosikan bintang tak terkalahkan ini kepada dunia," ujar Oscar de la Hoya.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009