Informasi dari lokasi kejadian menyebutkan, akibat kebakaran itu tidak ada korban jiwa, namun pemilik rumah dan mini market tersebut mengalami kerugian mencapai sekitar Rp500 juta.
Bangunan milik Suhaimi yang terbakar itu, bertingkat dua, dengan pada bagian atas yang terkonstruksi kayu menjadi rumah tinggal.
Pada bagian bawah dengan dinding beton berfungsi sebagai mini market "Suwandi".
Diduga kebakaran itu akibat korsleting (arus pendek) listrik yang menimbulkan percikan api pada bagian atap dapur rumah ini.
Akibatnya, api langsung menjalar ke bagian rumah lainnya.
Pemilik rumah Suhaimi saat kejadian itu sedang menjaga tokonya di lantai satu, namun api sudah telanjur sangat besar ketika dia dan beberapa anggota keluarga menyadari adanya kebakaran tersebut.
Kendati dibantu warga telah berusaha menyelamatkan barang dagangan tokonya, api terus membakar lantai dua dan menjalar ke bawah menuju lantai satu, sehingga mengakibatkan sebagian barang dagangannya ikut terbakar.
Menurut Suhaimi, akibat kebakaran itu hanya sebagian kecil saja barang yang berhasil diselamatkan, sehingga mengalami kerugian hampir Rp500 juta.
Kebakaran itu berlangsung selama sekitar satu jam.
Sepuluh mobil pemadam kebakaran datang untuk membantu sehingga menjadi perhatian warga yang lalu lalang di jalan umum dekat tempat yang terbakar itu.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
