Jakarta (ANTARA News) - Komisi I DPR RI akan melakukan lawatan ke Malaysia guna bertemu dengan timpalannya di negeri Jiran tersebut dan membahas provokasi AL Malaysia di blok Ambalat.

"Komisi I akan ke Malaysia Senin (8/6) malam dan akan bertemu pimpinan parlemen Malaysia dan komisi terkait, ...kemudian bersama-sama bertemu pemerintah Malaysia," kata Theo L Sambuaga di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Sabtu malam, seusai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut Theo, DPR RI ingin meyakinkan pemerintah Malaysia untuk bersama-sama menjaga hubungan baik Indonesia-Malaysia dengan tidak melakukan provokasi-provokasi di blok Ambalat.

Enam perwakilan Komisi I DPR yaitu Theo, Yusron Ihza Mahendra, Djoko Susilo, Hepi Bone Zulkarnaen, Shidqi Wahab dan Andreas Pairera akan berada di Malaysia selama empat hari.

Menjelang keberangkatannya ke Malaysia, Komisi I melakukan konsultasi dengan Presiden Yudhoyono untuk mempertegas posisi Indonesia.

Theo mengatakan bahwa Presiden menyampaikan jika kedaulatan adalah harga mati.

"Pemerintah serius menjaga kedaulatan dan tentang perairan Ambalat kita kedepankan negosiasi tapi kalau terus mengganggu, ...kedaulatan adalah harga mati," ujarnya.

Ia mengatakan bahwa terlepas dari konflik tersebut, DPR dan Presiden juga membicarakan mengenai upaya untuk memberdayakan dan terus meningkatkan hubungan persahabatan dalam konteks ASEAN.

"Pemerintah juga berkomitmen untuk terus meningkatkan anggaran alutsista TNI,...sangat disadari peningkatan anggaran alutsista sangat minim," katanya.

Sementara itu Menko Polhukam Widodo AS mengatakan bahwa rencana perjalanan Komisi I dapat dibaca sebagai upaya untuk mengajak melanjutkan diplomasi tanpa provokasi.

"Mari kita jaga hubungan baik," ujarnya.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009