Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir melemah pada perdagangan Jumat (24/4/2020), setelah membukukan keuntungan selama dua hari sebelumnya, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid jatuh 1,97 persen atau 132,60 poin, menjadi 6.613,90 poin. Indeks IBEX 35 terangkat 0,40 persen atau 26,70 poin menjadi 6.746,50 poin pada penutupan perdagangan Kamis (23/4/2020), setelah menguat 1,28 persen atau 84,90 poin menjadi 6.719,80 poin pada hari sebelumnya.

Sebanyak 30 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks IBEX mengalami kerugian, sementara lima saham lainnya membukukan keuntungan.

Kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips dialami perusahaan jasa keuangan dan perbankan Banco Sabadell, dengan nilai sahamnya anjlok 5,94 persen.

Disusul oleh saham perusahaan penyedia infrastruktur Acciona yang jatuh 5,54 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan Bankia kehilangan 4,89 persen.

Di sisi lain, perusahaan produsen selulosa dan kolagen Viscofan berkinerja terbaik (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya menguat 2,53 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan telekomunikasi Cellnex Telecom yang bertambah 1,56 persen, serta perusahaan penyedia energi Endesa naik 1,09 persen.

Baca juga: Bursa saham Inggris merosot tajam, setelah naik 2 hari beruntun

Baca juga: Bursa saham Prancis ditutup jatuh, Indeks DAX 30 anjlok 1,30 persen


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020