Bandung  (ANTARA News) - Calon Presiden Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat dan simpatisan untuk memilih satu-satunya perempuan dalam Pemilihan Presiden/Wakil Presiden, 8 Juli mendatang.

"Yang mengetahui harga sembako hanya ibu-ibu bukan bapak-bapak. Jadi jika ingin sembako murah harus memilih ibu-ibu karena bapak-bapak tidak tahu harganya," kata Mega pada kampanye di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

Mega mengatakan, saat kepemimpinannya dulu, dirinya telah membuat iklan sembako murah dan telah direalisasikan dengan penurunan harga kebutuhan bahan pokok. "Dulu harga cabe hanya Rp2.000,- sekarang Rp7.000, murah mana?" tanyanya.

"Sekarang susah `nda` mencari minyak tanah dan murah mana minyak tanah dengan gas," tanyanya kepada simpatisannya yang dijawab serempak dengan memilih sulitnya mencari minyak tanah.

Ia menjelaskan, masyarakat Indonesia sesungguhnya tidak kesulitan dengan berbagai macam kebutuhan bahan pokok karena seluruhnya telah disediakan alam.

"Yang menjadi kendala adalah hasil alamnya dijual pada orang lain bukan dikelola sendiri sehingga harganya menjadi sangat mahal," katanya.

Karena itu, katanya, dengan ekonomi kerakyatan yang menjadi program kampanye Mega-Pro diyakini akan membuat masyarakat lebih sejahtera namun semuanya tidak dapat terealisasi jika masyarakat tidak memilihnya.

"Saya dan Pak Prabowo tidak dapat berbuat apa-apa jika anda tidak memilih dan percaya kepada kami. Untuk itu saya minta agar memilih nomor satu karena nomor satu selalu jempolan," katanya.

Kampanye pada Sabtu (20/6), Megawati dimulai dari Cipanas, Cianjur, Bandung, Garut, Tasikmalaya dan Ciamis sedangkan Prabowo Subianto memulai kampanyenya di Cirebon dan Kuningan.

Menurut rencana, Megawati akan bermalam di Bandung dan melakukan serangkaian pertemuan dengan tokoh, masyarakat dan pengusaha. Kampanye ini merupakan rangkaian kampanye Megawati di Pulau Jawa.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009