Jakarta (ANTARA) - Kapten Bournemouth Simon Francis mengutarakan kekhawatirannya akan kemungkinan pemain menjadi induk semang virus corona jika Liga Inggris musim 2019/20 dilanjutkan.

Liga Inggris saat ini ditangguhkan untuk menekan pandemi COVID-19, tetapi belakangan ada peluang musim dilanjutkan dengan catatan bakal digelar tanpa penonton.

Keputusan mungkin akan diambil pada Jumat (1/5) waktu setempat ketika tim-tim Liga Premier menggelar rapat, di hadapan ancaman hilangnya pendapatan dari hak siar jika musim dihentikan.

Baca juga: Polisi usul tutup musim begitu penggemar langgar social-distancing

"Kepala saya ingin sepak bola berlanjut dan merampungkan musim di atas lapangan, tetapi hati saya berkata kita tidak boleh mengedepankan sepak bola maupun ekonomi di atas kesehatan dan keselamatan," ujarnya dalam wawancara dengan harian The Times sebagaimana dikutip Reuters, Kamis.

"Saya sadar sepak bola akan menjadi penyemangat banyak orang, saya sendiri masih begitu, jika bisa menonton pertandingan di televisi itu luar biasa, tetapi jelas ada risiko yang muncul," kata Francis menambahkan.

Sejumlah tim termasuk Bournemouth sudah mulai membuka pusat latihan lagi dan para pemain bisa berlatih secara mandiri, tetapi Francis khawatir bisa saja mereka menjadi induk semang virus dan mengancam keluarga mereka di rumah.

"Istri teman saya baru-baru ini terjangkit virus corona, ia tidak memperlihatkan masalah kesehatan tetapi kondisinya tidak baik juga, harus beristirahat lebih dari sepekan," kata Francis.

"Itu membuat saya berpikir, pemain sepak bola jelas atlet yang cukup sehat dan risiko bagi kami, secara statistik cukup rendah, tetapi ada peluang kami menjadi induk semang, membawa virus ke rumah, ke keluarga dan itu bukan sesuatu yang menyenangkan untuk dipikirkan," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Kompetisi liga bakal dilanjutkan lagi, Gary Neville lontarkan kritik

Francis mengakui di timnya sendiri ada beberapa pemain yang cukup kuatir dengan keadaan jika musim dilanjutkan.

"Kami punya tiga atau empat pemain yang keluarganya punya masalah kesehatan. Salah satu pemain pulang ke negaranya bersama istrinya yang baru saja bersalin," katanya.

"Diego Rico saat ini di Spanyol bersama keluarganya. Apakah mereka harus dikarantina ketika kembali ke sini? Kapan waktu yang aman untuk mereka bisa bertemu keluarganya lagi?," pungkas Francis.

Baca juga: Brighton galang dana bantu yayasan amal terdampak COVID-19
Baca juga: UEFA beri tenggat 25 Mei bagi rencana kompetisi domestik di Eropa

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020