Cikarang, Bekasi (ANTARA News) - Tiga pekerja bangunan, Rabu, tertimbun tanah ketika gundukan tanah hasil galian untuk pembangunan jembatan di Jalan Gatot Subroto Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, longsor mengenai mereka.

Seorang pekerja, Saji (60) meninggal dunia dalam kejadian itu, sementara dua lainnya, Aris (32) dan Harya (40), hanya terluka ringan karena tertimbun tanah setinggi sekira satu meter.

Aris dan Harya yang tengah menggali di bawah Jembatan sungai Kaliwungu untuk kontruksi pelebaran jembatan dalam proyek Reservasi Metropolitan, tiba-tiba tertimbun ketika tanah hasil galian setinggi enam meter mendadak longsor sekira pukul 14.00 WIB.

"Ketika longsor terjadi, Saji, terbawa tanah yang longsor hingga terjatuh dan tertimbun sedalam dua meter, dan seluruh badannya tertutup oleh tanah sampai akhirnya meninggal," kata saksi mata Yadi.

Evakuasi atas korban yang meninggal, memakan waktu hingga dua jam karena tanah yang longsor dan menimbun korban volumenya cukup banyak.

Menurut Yadi, setelah berhasil diangkat, jenasah korban langsung dilarikan ke rumah sakit Kramajati, Jakarta, untuk dilakukan otopsi.

"Kami menduga karena terlalu curam dan kemiringannya tidak sesuai, jadi tanah yang dekat dengan sungai ini pun tidak mempunyai kekuatan dan akhirnya longsor," ujar saksi mata lainnya, Indra (30).

Kejadian ini sempat menimbulkan kepadatan arus lalulintas di Jalan Gatot Subroto karena banyaknya pengguna jalan yang berhenti dan melihat peristiwa itu.

Belum jelas siapa yang bertanggungjawab atas kejadian ini, sementara mandor proyek enggan memberikan keterangan. Kasus itu sekarang ditangani Polsek Cikarang.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009