Dumai (ANTARA News) - Getaran gempa yang dirasakan masyarakat Dumai Riau pada Ahad siang membuat warga yang berada di wilayah pantai Timur Riau panik dan berhamburan keluar rumah, karena mereka merasakan rumah mereka bergoyang.

Sopiah (29), seorang warga yang bermukim di Jalan Jendral Sudirman Dumai mengakui, dia sedang berbaring di tempat tidur dan merasa kaget dan terkejut karena tiba-tiba semua barang yang berada di kamarnya bergoyang. Karena merasa takut iapun akhirnya keluar rumah sambil berteriak-teriak histeris ada gempa.

"Bukan hanya saya yang keluar rumah meneriakkan ada gempa, tapi juga tetangga saya, mereka semua keluar rumah," katanya.

Ia mengatakan baru pertama kali mengalami kejadiaan bumi bergoyang. Akibat merasakan ayunan dari bumi itu ia mengakui perutnya jadi mulas dan kepalanya pening hingga ia sempoyongan, bahkan saat ditemui ia masih duduk di halaman rumahnya karena khawatir muncul lagi gempa.

"Walau goyangan gempanya tidak lama, tapi sangat mencemaskan," ujar Sopiah.

Kepanikkan juga tampak terlihat diantara para keluarga pasien yang berada di Rumah Sakit Pertamina Dumai. Salah seorangnya Kepala Biro Antara Riau, Evy R. Syamsir terlihat panik karena saat gempa terjadi orang tuanya Syamsir (61) sedang menjalani operasi patah tulang karena kecelakaan di rumah sakit tersebut.

"Siapa yang tidak panik, bapak saya sedang dioperasi tiba-tiba terjadi gempa. Entah apa yang terjadi di dalam ruang operasi," cemas Evy.

Pantauan ANTARA dilapangan kepanikanpun terjadi di pelabuhan nelayan, dimana para nelayan yang biasanya menangkap ikan dengan sampan tidak jauh dari pantai, terpaksa harus menepikan kapalnya karena laut bergejolak aneh saat terjadi gempa.

"Saya tadi baru hendak mendayung sampan ke tengah laut, tiba-tiba terasa laut gelombangnya lain dari biasanya seperti bergejolak. Cepat-cepat saya balik lagi ke pantai," kata salah seorang nelayan Rabiul Aula.

Sementara itu di Pelabuhan Internasional Dumai juga terjadi kepanikan saat gempa bahkan para awak pelabuhan baik buruh angkut maupun agen perjalanan dan penumpang kapal dari Melaka, Malaysia yang baru saja mendarat berteriak-teriak gempa saat pelabuhan Dumai bergoyang.

"Saat sampai saya merasakan badan bergoyang dan melihat dermaga juga bergoyang. Lalu saya dengar orang berteriak gempa-gempa. Baru saya sadar terjadi gempa karena kabel listrik di pelabuhan terlihat bergoyang," ujar Saeful (51) seorang warga Dumai yang baru tiba dari Melaka, Malaysia.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009