Jakarta (ANTARA News) - Pjs Menteri Koordinator Bidang Ekonomi (Menko Perekonomian) Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah telah mempersiapkan diri untuk mengantisipasi kenaikan harga-harga menghadapi lebaran tahun ini.

"Hari ini kita rapat koordinasi untuk persiapan lebaran dan dalam hal ini kita lihat dari semua aspek, terutama dari penyediaan bahan pokok yang dibutuhkan, serta mengantisipasi kenaikan harga-harga," katanya seusai rapat koordinasi terkait lebaran di Jakarta, Senin.

Menurut dia, komoditas yang dipantau terutama sembilan bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat. Utamanya telur dan minyak goreng.

"Terutama untuk komoditas seperti telur, kemudian minyak yang mengalami kenaikan pada Agustus ini," katanya.

Ia mengatakan, untuk mengantisipasi kenaikan harga yang tinggi untuk kebutuhan sembako tersebut, pihaknya telah menyiapkan operasi pasar di 13 kota yang ditujukan untuk membantu masyarakat berpendapatan rendah.

Ia menambahkan, pihaknya juga akan menggelar rapat khusus sembako terutama soal minyak goreng dan gula guna mengantisipasi kenaikan harga saat menjelang lebaran nanti.

"Kita akan rapat untuk bahan-bahan pokok secara terpisah. Dari sisi jumlah stok dan distribusinya kita akan jaga. Struktur cost untuk

beberapa komoditas yang harga internasonalnya naik, kita akan lihat

bagaimana untuk menetralisir kenaikan harga karena adanya tekanan dari kenaikan harga internasional. Nanti kita lihat opsi-opsi kebijakan yang bisa kita lakukan terutama dalam jangka pendek ini," katanya.

Sementara itu, Ia mengatakan, untuk infrastruktur yaitu dari sisi perhubungan, pekerjaan umum, jalan raya, angkutan umum, angkutan

udara,darat dan laut, serta kesiapan armadanya akan diusahakan selesai H-10.

"Sehingga pada saat lebaran sudah siap," katanya.

Untuk itu, menteri dan pejabat terkait akan melakukan identifikasi terhadap semua infarstruktur yang ada. "Nanti H-14 Kapolri dan beberapa menteri melakukan kunjungan ke lapangan untuk melihat secara fisik persiapan dari keseluruhan," katanya.

Ia menambahkan, pihaknya memperkirakan sekitar lebih dari dua juta pengendara bermotor akan mudik. Untuk itu kesiapana berbagai prasarana penunjang seperti pom bensin dan kemanan dari pihak kepolisian juga disiapkan.

Ia mengatakan pada H-10 pihaknya kembali akan menggelar rapat koordinasi lebaran untuk memastikan kelancaran dari program yang dijalankan.***2***

(T.M041

(T.M041/B/S005/S005) 25-08-2009 00:22:55

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009