Jakarta (ANTARA) - Sepak bola Amerika Selatan akan restart dengan jaminan maksimum untuk kesehatan pemain dan mereka yang terlibat, kata presiden CONMEBOL Alejandro Dominguez kepada tim medis dari 10 anggota asosiasi di wilayah tersebut melalui video call, Kamis.

Sepak bola di Amerika Selatan telah ditangguhkan sejak pertengahan Maret karena pandemi virus corona.

Dikutip dari AFP, Jumat, Dominguez mengatakan akan ada "tanggapan terkoordinasi, homogen dan bertanggung jawab sehingga kembalinya sepak bola bisa digelar dengan jaminan maksimum bagi semua orang."

Baca juga: Jangan ludahi dan ciumi bola, kata CONMEBOL
Baca juga: Peru kucurkan dana bantu finasial klub terdampak COVID-19


Akan tetapi, induk organisasi sepak bola Amerika Selatan itu akan menunggu untuk melihat langkah-langkah kesehatan apa yang dilakukan oleh setiap negara anggota sebelum memutuskan kapan akan memulai kembali kompetisi klub andalannya, Copa Libertadores, kata direktur pengembangan CONMEBOL Gonzalo Belloso.

"Masalah paling sulit yang kami hadapi adalah migrasi tim dan bandara," kata Belloso, menambahkan bahwa CONMEBOL berharap akan memulai kembali turnamen yang setara dengan Liga Champions UEFA di Eropa itu pada September.

"Kami bekerja sama dengan pemerintah. Kami tidak akan membahayakan nyawa orang," tambahnya.

CONMEBOL terpaksa menunda Copa America yang seharusnya dimulai bulan ini hingga 2021 karena virus tersebut.

Pertandingan dua putaran kualifikasi untuk Piala Dunia 2022 di Qatar juga harus dibatalkan pada Maret dengan putaran berikutnya akan digelar pada akhir September.

Baca juga: Copa America juga dimundurkan ke 2021
Baca juga: CONMEBOL bantu finansial klub-klub Libertadores dan Sudamericana
Baca juga: Euro dan Copa America diundur, Piala Dunia Antarklub ikut terdampak

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020