Makassar (ANTARA News) - PSM Makassar dan Sriwijaya FC mengaku siap menerima hasil apapun ketika saling berhadapan pada laga perdana ISL, di Stadion Mattoanging Gelora Andi Mattalata Makassar, Minggu 11 Oktober besok.

Pelatih PSM, Hanafing dalam jumpa pers di sekretariat PSM kompleks PDAM Makassar, Sabtu mengatakan bahwa kalah menang dalam suatu permainan tentu saja merupakan hal yang wajar, makanya ia akan menerima hasil yang diraih pada laga nanti.

"Pada laga nanti, setiap tim tentu menginginkan hasil terbaik, namun jika pada akhirnya keinginan itu tidak tercapai dalam artian kalah, tentu kita harus menerimanya dengan lapang dada," katanya.

Komitmen siap kalah siap menang ini sendiri berhembus dari posisi PSM yang akan bertindak sebagai tuan rumah. Pada musim sebelumnya, sudah menjadi rahasia umum bahwa tim tamu bakal cukup kesulitan meraih poin jika harus bermain tandang.

Faktor non teknis seperti adanya permaiNan ataupun campur tangan wasit yang selalu berpihak pada tim tuan rumah, menjadi hal yang sangat dikhawatirkan dari tim yang bertindak sebagai tamu.

"Bukan lagi saatnya membicarakan wasit termasuk kemungkinan berpihak kepada tuan rumah, mengingat PT LI sudah menyiapkan sanksi tegas termasuk melaporkannya kepada KPK untuk diselidiki secara menyeluruh," katanya.

Sementara Asisten pelatih Sriwijaya, Setyo Tjipto yang juga hadir mengaku tidak terlalu khawatir dengan keMungkinan faktor non teknis, ia mengaku percaya bahwa laga yang rencananya dimulai pada pukul 19.00 Wita ini akan berjalan fair dan adil.

Menurutnya Setyo, pihaknya lebih memilih untuk konsentarsi bagaimana cara menghadapi tim tuan rumah sekaligus berharap meraih poin sempurna sesuai target dari Sriwijaya.

"Kami sangat percaya bahwa laga menghadapi PSM akan berjalan fair dan tidak masalah, makanya kami saat ini lebih fokus untuk mencari skema terbaik demi meraih hasil sempurna pada laga perdana nanti," katanya.(*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009