Angka tersebut, menurut laporan Sensor Tower, dikutip Minggu, meningkat 52,7 persen dari Juni 2019.
Negara-negara yang paling banyak memasang aplikasi selama periode ini adalah India sebesar 18,8 persen dari keseluruhan total, diikuti Amerika Serikat sebesar 8,7 persen.
Pada akhir Juni, India memblokir 59 aplikasi yang sebagian besar merupakan aplikasi seluler asal China, termasuk TikTok milik Bytedance, dalam langkah tegas memboikot China dari ruang online sejak sengketa perbatasan meletus antara kedua negara awal Juni.
Pada awal pekan ini, Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, mengatakan bahwa pemerintah Trump sedang mempertimbangkan pelarangan TikTok, meskipun tidak sepenuhnya jelas bagaimana pelarangan semacam itu akan bekerja dalam praktiknya.
Perusahaan perbankan asal Amerika Serikat, Wells Fargo, telah menginstruksikan karyawan yang menginstal TikTok pada perangkat perusahaan untuk menghapus aplikasi tersebut menyusul kekhawatiran soal privasi.
Pada Jumat (10/7), Amazon mengatakan telah mengirim email "salah" kepada karyawan yang meminta mereka menghapus TikTok dari perangkat seluler dengan alamat email kantor. Amazon kemudian mengklarifikasi bahwa "tidak ada perubahan pada kebijakan kami saat ini sehubungan dengan TikTok."
Sementara itu, Zoom menjadi aplikasi non-gaming paling banyak diinstal kedua di dunia bulan lalu dengan hampir 71,2 juta unduhan, meningkat 34 kali dari Juni 2019.
Negara-negara dengan jumlah unduhan Zoom terbesar adalah India sebesar 30, 8 persen, diikuti oleh AS sebesar 11,3 persen. Facebook, WhatsApp dan Instagram melengkapi lima aplikasi non-game paling banyak diunduh di seluruh dunia untuk bulan ini.
Laporan riset Sensor Tower tersebut merupakan jumlah unduhan untuk aplikasi di App Store dan Play Store di seluruh dunia antara 1 Juni 2019 dan 30 Juni 2020. Aplikasi Apple dan aplikasi pra-instal Google dikecualikan. Perkiraan jumlah aplikasi di Android tidak termasuk toko pihak ketiga, dan mewakili total unduhan versi aplikasi, misalnya Facebook dan Facebook Lite.
Baca juga: Wells Fargo minta karyawan hapus TikTok dari ponsel
Baca juga: Amazon klarifikasi larangan karyawan gunakan TikTok adalah kesalahan
Baca juga: Amazon sempat larang karyawan pakai TikTok
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020