Gol kemenangan tim asuhan pelatih Cesar Payovich itu dicetak oleh Alan Martha menit 6 dan 57, Syamsir Alam menit 20 dan 48 serta dua lainnya dicetak Ferdiansyah menit 23 dan Feri Firmansyah 67.
Sukses menggulung Taiwan sekaligus kemenangan pertama. tuan rumah Indonesia pada penyisihan Grup F. Tim "Merah Putih" sebelumnya kalah 0-1 dari Singapura dan kalah telak 0-7 dari Jepang.
"Kemenangan ini sangat berarti bagi Tim Indonesia dan menambah motivasi bagi pemain untuk tampil maksimal pada dua pertandingan sisa," kata Pelatih Timnas Indonesia, Cesar Payovich.
Berbeda dengan dua pertandingan sebelumnya, Syamsir Alam dkk tampil lepas tanpa beban. Tim yang berlatih selama dua tahun di Uruguay itu langsung menggebrak sejak kick off.
Striker Syamsir Alam yang diistirahatkan pada laga sebelumnya lawan Jepang, tampil lebih lugas berduet dengan Alan Marta.
Lewat serangan yang dibangun apik, striker Alan Marta melakukan aksi spektakuler membobol gawang Taiwan melalui tembakan salto pada menit ke-6.
Gol cepat striker masa depan Indonesia membuat semangat "Merah Putih" meningkat. Kerja keras yang dibangun di semua lini membuat Taiwan tertekan.
Puncaknya, dua gol dijaringkan Syamsir Alam dan pemain belakang Ferdiansyah menit 20 dan 23 sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-3 untuk Indonesia yang bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, tim tuan rumah kembali melakukan gebrakan dengan mencetak gol cepat pada saat pertandingan babak kedua baru berlangsung tiga menit.
Taiwan sendiri tampil lebih buruk dibandingkan saat meladeni Australia yang tampil prima hingga pertengahan babak kedua. Sementara laga lawan Indonesia seakan menjadi anti klimak dari tim itu.
Kao Fung Hung dkk praktis terkurung sepanjang babak kedua. Serangan sporadis pasukan Timnas Indonesia menggenapkan kemenangan pertamanya dengan mencetak dua gol tambahan melalui tembakan Alan Martha menit 57 dan pemain belakang Ferry Firmansyah menit 67.
Berondongan gol ke gawang Taiwan baru berhenti ketika pelatih Lin Yi Yung mengganti kipernya Pan Wen Chieh oleh Tsai Chih Hsin menit ke-70. Timnas sendiri memasukan dua penyerangnya Vava Mario dan Yandi yang masuk menggantikan Sadek Sanaki dan Alan Martha. Namun hingga pluit panjang dibunyikan kedudukan tetap 0-6 untuk Indonesia.
Pertandingan yang dipimpin wasit Kurbanov Charymurat berlangsung bersih tanpa satu kartupun keluar.
"Pemain tampil bagus di semua lini, hasil ini sangat berarti bagi tim untuk pertandingan selanjutnya," kata Cesar.
Meski demikian, ia mengakui kansnya untuk lolos ke babak berikutnya dari grup F cukub berat karena bersaing dengan Jepang dan Australia yang selalu menang besar dalam setiap pertandingannya.
"Jepang dan Australia jelas sulit dihentikan, mereka tim kuat. Namun jujur saja, posisi tiga lebih realistis. Yang terpenting pemain bermain maksimal dalam setiap pertandingan, itu saja cukup," kata Cesar Payovich.
Dengan modal kemenangan lawan Taiwan, kata Payovich diharapkan bisa tampil lebih baik pada dua pertandingan sisa lawan Australia dan Hongkong.
Sementara itu pelatih Taiwan, Lin Yi Lung tampak sangat kecewa dengan kekalahan telak dari Timnas Indonesia. Lun enggan berkomentar banyak terkait kekalahan telak timnya itu.
"Semuanya tidak ada yang perlu dikomentari," katanya singkat.
Susunan Pemain Indonesia: Tri Windu Anggono(kiper), Ferry Firmansyah, Ferdiansyah, Abdul Rahman Lestaluhu, Syamsir Alam, Alan Martha/ Yandi, Taji Prasetyo, Mohamad Zaenal, Rizki ahmad, Alfin Ismail, Sadek Sanaky/ Vava Zagalo.
Taiwan: pan Wen Chieh/ Tsai Chih Hsin, Yan Hui Jie/Lio Hao Ping, Fu yung Chin, Lin Tzi Chi, Lee Jian Liang, Kao Chun Hung, Chen Hao wei, Lin Chang Fa, Kao Chia Chin, Wen Chih Hao.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009
jgn prnh mnyerah... apalagi mls latihan...
okey! demi bangsa indonesia qt