Paris (ANTARA News/AFP) - Maskapai penerbangan terbesar di Eropa, Air France-KLM, pada Rabu, mengungkapkan membukukan sebuah kerugian 147 juta euro (220 juta dolar AS) dalam kuartal kedua tahun fiskal karena krisis terus memukul perjalanan udara.

Perusahaan telah mendaftarkan sebuah laba 27 juta euro dalam periode sama Juli-September tahun lalu.

Maskapai Perancis-Belanda mengumumkan kumulasi kerugian lebih dari enam bulan pada 573 juta euro.

Penurunan global yang terburuk dalam beberapa dekade telah menghancurkan industri penerbangan, dengan jumlah penumpang jatuh tahun ini.

Air France telah meluncurkan skema redundansi (pengunduran diri) sukarela untuk mengurangi hingga 1.700 pekerjaan tahun depan karena penurunan penumpang dan kargo.

Air France-KLM merupakan maskapai terbesar di Eropa dalam hal pendapatan.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009