Kediri (ANTARA News) - Kesebelasan Persik Kediri ditahan Persipura Jayapura 2-2 dalam pertandingan Liga Super Indonesia di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Rabu petang.

Dua skor Persik ditorehkan oleh Patricio Moralez di menit ke-42 dan Wawan Widiantoro di menit ke-74.

Sementara, dua gol di Persipura Jayapura diciptakan oleh Yustinus Pae di menit ke-8 dan Alberto Goncalves di menit ke-51.

Para pemain Persipura langsung melakukan serangan sejak peluit babak pertama dibunyikan.

Mereka berhasil membuat pertahanan Persik kalang kabut, sehingga Yustinus Pae berhasil menembus kandang Persik yang dijaga Herman Batak di menit ke-8 lewat umpan Boaz Theofilius Erwin Solossa.

Tertinggal satu poin, anak-anak asuh Gusnul Yakin tersebut berusaha menyamakan kedudukan. Patricio Moralez berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-42 lewat umpan Mekan Nasyrov.

Gawang Persipura kembali dijebol oleh Patricio. Sayangnya, wasit Aeng Suarlan menganulir gol itu karena Saktiawan Sinaga lebih dulu bertubrukan dengan kiper Jendri CH Pitoy di gawang. Hingga turun minum, skor imbang 1-1.

Memasuki babak kedua, Persipura kembali berupaya untuk meraih poin. Alberto Goncalvez berhasil memanfaatkan kemelut yang di kandang Persik yang berawal dari tendangan bebas Edward Ivak di menit ke-51, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-2.

Tertinggal angka dari tim lawan, Persik lantas tidak pasrah. Persik berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-74 oleh Wawan Widiantoro, dengan memanfaatkan upaya penyelamatan dari gawang Persipura yang saat itu ditahan Jendri, sehingga kedudukan sama 2-2.

Pertandingan kali ini wasit Aeng mengelurkan tiga kartu kuning dari kantongnya, yaitu dua untuk Persik dan satu lagi untuk Persipura.

Dua pemain Persik tersebut adalah Wahyudi di menit ke-43 dan OK Jhon di menit ke-50. Sementara, satu kartu diberikan kepada Gerald Pangkali yang merupakan pemain Persipura.

Pelatih Persipura Jacksen Ferreira Tiago mengaku, permainan anak-anak Persik dalam pertandingan kali ini cukup bagus. Ia mengatakan, Persik memberikan penampilan terbaiknya, sehingga harapannya untuk dapat meraih poin penuh di kandang Persik gagal.

"Lini pertahanan kami masih lemah, sehingga mampu ditembus Persik. Tetapi, kami mengakui Persik memberikan penampilan terbaiknya," kata Jacksen.

Pelatih Persik Kediri Gusnul Yakin mengatakan, ia menerapkan formasi yang cukup baik untuk meredam aksi beberapa pemain seperti Boaz yang dipandang membahayakan. Ia mengaku puas dengan hasil tersebut. "Kami menerapkan formasi 3-5-2 untuk meredam Persipura, dan hasilnya kami bisa meredam serangan," kata Gusnul.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009