Bogor (ANTARA News) - Ibu negara Ani Bambang Yudhoyono mencanangkan Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara 2009 untuk Konservasi Air di Situ Cikaret, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Gerakan ini merupakan lanjutan dari gerakan perempuan untuk menanam dan memelihara pohon, yang dipelopori tujuh organisasi perempuan yakni Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB), Kowani, Dharma Wanita, Tim Penggerak PKK, Bayangkari, Dharma Pertiwi, dan Aliansi Perempuan untuk Pembangunan Berkelanjutan (APPB).

Menurut Ani Yudhoyono, aksi ini penting untuk meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim. "Langkah ini diharapkan mencegah bencana kekeringan pada musim kemarau (yang makin panjang), air yang berlebih (karena curah hujan lebih tinggi dan tidak terprediksi), serta air yang kotor karena tercemar," katanya.

Dalam acara yang dihadiri pula oleh istri Wakil Presiden Herawati Boediono, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari, dan Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta, Ani Yudhoyono menegaskan perlunya embung, situ dan dan danau dilindungi dan direvitalisasi untuk mencegah dampak kerusakan sumber daya air.

"Jangan sampai bencana seperti yang terjadi di Situ Gintung, Banten, terulang kembali," ujarnya.

Gerakan perempuan untuk memelihara dan menanam yang telah berlangsung selama tiga tahun, menurut penilaian Ani Yudhoyono telah menuai hasil yang menggembirakan.

Pada 2007, gerakan yang mengambil tema Perubahan Iklim itu telah mendorong organisasi perempuan menanam lebih dari 15 juta pohon, dengan menekankan pada pemeliharaan dan penyulaman pohon yang mati. Pada 2008, selain telah menanam dan memelihara lebih dari 17 juta pohon seperti sukun, kelapa dan tanaman pangan, juga telah ditebar 42 juta benih ikan di seluruh Indonesia.

Di Cikaret, Ani Yudhoyono dan sejumlah organisasi menanam 1.150 pohon, yang terdiri atas trembesi, sukun, manggis, mangga, dan pohon produktif lain untuk menghijaukan kawasan Situ Cikaret.

Situ Cikaret merupakan salah satu situ penting yang menjadi pengendali banjir dan daerah tangkapan untuk menyimpan sumber air bagi wilayah Kabupaten Bogor dan sekitarnya.

Penanaman pohon di sekitar situ diyakini dapat menaungi dan mengayakan sumberdaya air karena akar pohon akan menjadi penangkap air yang efektif.

Di situ Cikaret Ani Yudhoyono juga menebar lebih dari 30 ribu benih bandeng air tawar, yang diharapkan dapat menjadi sumber protein bagi warga sekitarnya. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009