Sukabumi (ANTARA News) - Pro dan kontra pencalonan Ayu Azhari menjadi Wakil Bupati Sukabumi (Jawa Barat) melalui PDIP Kabupaten Sukabumi terus berkembang dan kini mulai merambah dunia maya.

Bahkan, anggota situs jejaring "Facebook" pada Selasa, mulai ramai dengan aksi penolakan Ayu Azhari untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sukabumi pada Mei 2010.

Namun, tidak sedikit yang mendukung Ayu untuk maju dalam Pilkada Sukabumi.

Berdasarkan penulusuran ANTARA, ada tiga kelompok yang menolak Ayu Azhari untuk maju dalam Pilkada Sukabumi, yakni "Tolak Ayu Azhari di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Tolak Ayu Azhari menjadi calon Wakil Bupati Sukabumi" dan "Tolak Ayu Azhari Jadi Calon Bupati Sukabumi".

Di tiga kelompok yang tidak mendukung Ayu Azhari untuk menjadi Wakil Bupati Sukabumi periode 2010-2015 itu sebanyak 2.075 penggemar. Namun, yang mendukung Ayu Azhari untuk menjadi Calon Wakil Bupati Sukabumi sebanyak 228 penggemar.

Salah seorang "Facebooker" asal Sukabumi, Iqbal mengatakan, dirinya menolak Ayu Azhari sebagai balon Wakil Bupati Sukabumi lantaran latar belakang Ayu Azhari sebagai artis "panas".

Ia menilai, Ayu Azhari tidak akan mampu memimpin Kabupaten Sukabumi menjadi lebih baik bila latar belakang seperti itu.

Warga lainnya dari Kecamatan Cicurug, Kabuapetn Sukabumi, Sulaiman mengaku, dirinya mendukung Ayu Azhari untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi yang akan berlangsung Mei 2010.

"Setiap warga negara berhak untuk ikut serta dalam pilkada. Kalau dilarang, berarti melangar hak azasi manusia (HAM)," katanya.

Ia berharap, bila Ayu Azhari menjadi Wakil Bupati Sukabumi, Kabupaten Sukabumi bisa menjadi lebih baik dari saat ini.

Sebelumnya, pasangan bakal calon kepala daerah Kabupaten Sukabumi Heryanto dan Ayu Azhari, menyatakan berada "di atas angin" dari bakal calon lainnya.

"Saat ini, kami merasa di atas angin dan yakin bisa menyaingi para balon yang ada," ungkap Heryanto yang merupakan Bakal Calon Bupati Sukabumi mendampingi Ayu Zhari.

Meski begitu keduanya tidak ingin berbesar kepala dengan kondisi yang terjadi saat ini, karena masyarakatlah yang akan menentukan nasibnya.

"Semua ada di tangan masyarakat, tetapi dari survey yang kami lakukan respon masyarakat terhadap kami sangatlah tinggi," ujarnya.

Heryanto menilai, majunya Ayu Azhari akan menimbulkan banyak opini dari masyarakat sehingga pihaknya terus membangun citra positif di masyarakat untuk melawan kritik-kritik terhadap pencalonan Ayu.

"Dalam waktu dekat, kami akan melakukan sosialisasi ke beberapa tempat di Kabupaten Sukabumi, untuk mempromosikan pasangan yang diberi jargo "Hayu Bebenah" (Heryanto Ayu Bener Bager, Istikomah)," katanya.

Ia mengutarakan alasan memilih Ayu Azhari karen Ayu merupakan sosok yang baik, keibuan, fokus terhadap pekerjaan dan tanggung jawab.(*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009