Jakarta (ANTARA News) - Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI Anas Urbaningrum mengakui adanya lobi di antara anggota partai-partai koalisi pendukung pemerintah menjelang kesimpulan akhir Panitia Angket Kasus Bank Century DPR.

"Lobi dan pertemuan di antara politisi adalah hal wajar," kata Anas Urbaningrum di Jakarta, Rabu.

Dikatakannya, pimpinan partai anggota koalisi pendukung pemerintah saling bertemu dan membicarakan hal-hal penting adalah wajar dan sudah seharusnya dilakukan.

Kalau pimpinan partai anggota koalisi tidak pernah bertemu dan tidak pernah berkomunikasi, kata dia, justru menjadi aneh.

Ketika ditanya apakah ada upaya penyamaan pandangan dan sikap menjelang kesimpulan akhir panitia angket, Anas mengatakan, pembicaraan dalam pertemuan-pertemuan tidak perlu dipublikasikan.

"Saya kira apa yang dibicarakan dalam pertemuan-pertemuan partai koalisi tidak perlu disampaikan ke pers," kata anggota Panitia Angket Kasus Bank Century ini.

Dikatakan Anas, koalisi partai-partai pendukung pemerintah tentu ada nilai plus dan keuntungannya.

"Kalau tidak ada keuntungannya untuk apa koalisi," katanya.

Pimpinan partai anggota koalisi juga mengakui adanya lobi yang dilakukan Partai Demokrat terhadap partai anggota koalisi.

Ketua Partai Golkar Priyo Budi Santoso mengatakan, lobi politik yang dilakukan pimpinan Partai Demokrat adalah hal wajar.

Menurut dia, dalam dunia politik kalau ada partai yang melobi dan dilobi adalah hal wajar.

Priyo juga membenarkan, pimpinan Partai Demokrat melobi soal penyikapan terhadap kasus Bank Century.

"Dalam hal ini Partai Golkar tetap menghormati kesepakatan koalisi untuk membangun pemerintahan yang bersih," katanya.

Menurut dia, koalisi tidak berarti partai-partai anggota koalisi harus mengikuti seluruh keinginan Partai Demokrat, karena setiap partai memiliki visi, misi dan "platform" masing-masing.

"Kalau Partai Golkar diminta membeo pada seluruh keinginan Partai Demokrat, kami tidak setuju," katanya.

Meskipun ada perbedaan sikap soal kasus Bank Century, menurut Priyo, Partai Golkar berharap koalisi terus berjalan hingga 2014.

Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfud Sidiq juga mengakui ada lobi menjelang penyampaian kesimpulan akhir Panitia Angket Kasus bank Century.

Menurut doa, ada pertemuan dan komunikasi antara partai-partai anggota koalisi, tapi PKS tetap konsisten pada sikapnya terhadap kasus Bank Century.

"Lobi yang dilakukan, antara lain, membicarakan perkembangan persoalan dan sikap masing-masing fraksi," katanya.(T.R024/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010