Garut (ANTARA News) - Jaringan aliran listrik pada tiga wilayah kecamatan di kawasan Garut selatan terputus, bahkan hingga Rabu malam masih mengalami gangguan, sehingga suasananya gelap gulita.

Peristiwa tersebut diawali hujan deras disertai angin kencang, yang menumbangkan tiang listrik induk di kampung Cijoho desa Kadongdong kecamatan Banjarwangi, bahkan sangat derasnya luapan sungai Cijoho mengikis ruas jalan yang menghubungkan tiga wilayah kecamatan sekitarnya, kata Kabag Informatika Garut, Dik Dik Hendrajaya, Rabu.

Pengikisan ruas jalan, juga berlangsung di kampung Burujul desa/kecamatan Banjarwangi, sekitar 45 km arah selatan dari pusat kota Garut, katanya.

Dari wilayah Garut selatan juga dilaporkan, jembatan sungai Cilayu yang dibangun dengan program PNPM di desa Sukajaya ambruk, mengakibatkan sarana jembatan sepanjang enam meter selebar empat meter yang menghubungkan kampung Margahayu dengan Cikendal desa Sukajaya kecamatan Cisewu terputus total, sehingga segera diantisipasi dengan jembatan darurat.

Sementara itu camat Talegong Rena Sudarajat kepada ANTARA mengatakan, lintasan Talegong dengan Pangalengan Bandung kembali terputus, sejak kembali terjadi longsor di kampung Patok Beusi pukul 17.00 WIB sehingga kegiatan pembersihannya dimulai Kamis pagi (18/2).

Sedangkan korban tewas atas nama Tatang, yang tergerus longsor sejak tujuh hari lalu kemungkinan terbawa arus sungai Cilaki, karena dari seluruh bongkahan tanah longsor tidak ditemukan jenasah korban, ungkap camat Rena Sudarajat. (HT/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010