"Saya sangat mengapresiasi, karena dalam kondisi yang serba minim Polri terus berupaya mengungkap jaringan-jaringan terorisme di tanah air," katanya pada jumpa pers usai membuka Konferensi Daerah III DPD PDI Perjuangan Sumatra Utara di Medan, Rabu.
Menurut Megawati, aksis teroris di Indonesia tidak hanya dilakukan satu-dua orang, melainkan oleh jaringan yang bisa berskala nasional dan bahkan internasional.
"Sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan saya sangat mengapresiasi keberhasilan Polri. Ini sebuah prestasi yang luar biasa," ujarnya.
Masalah terorisme di Indonesia, katanya, sudah mencuat sejak dia menjawat Wakil Presiden, persisnya setelah peristiwa teror terhadap gedung WTC di Amerika Serikat pada 11 September 2001.
"Pada waktu itu saya sudah katakan bahwa kita harus waspada, karena terorisme bisa dilakukan dimana saja dan oleh siapa saja," ujarnya.
Megawati tidak mau berprasangka buruk bahwa ada upaya pengalihan isu dari kasus Bank Century ke kasus terorisme. "Lagi pula ini masalahnya beda," tegasnya.
Kasus Bank Centery, menurutnya, sudah sangat jelas, dimana DPR RI sudah menyampaikan rekomendasinya kepada Presiden untuk segera ditindaklanjuti dalam jangka waktu 30 hari.
PDI Perjuangan sendiri bahkan sudah menggodok kader-kadernya di DPR RI yang akan duduk dalam tim pengawas dan bertugas mengawasi tindak lanjut rekomendasi itu, demikian Megawati didampingi diantaranya inisiator Pansus Bank Century DPR RI Maruarar Sirait. (*)
R014/E001/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
