Ternate (ANTARA News) - Yunita Y. Dalope (15 tahun), pelajar SMP Negeri 1 Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara (Malut), Senin meninggal akibat tertimpa pohon saat pelajar itu akan masuk ke halaman sekolah untuk mengikuti ujian nasional (UN).

Ketua Panitia UN Halmahera Selatan, Syamsi Subur, ketika dihubungi di Labuha, Senin, menjelaskan bahwa ketika Yunita berjalan masuk ke halaman sekolah, tiba-tiba pohon yang berada di depan sekolah tumbang dan menimpa pelajar itu.

Tumbangnya pohon tersebut disebabkan oleh angin kencang yang melanda wilayah Bacan Timur sejak Minggu (28/3) malam. Pohon yang tumbang itu kondisinya sudah hampir mati akibat usia tua.

"Yunita sempat dilarikan ke RSUD Labuha, tapi beberapa saat kemudian meninggal dunia akibat mengalami luka yang sangat parah, terutama di bagian kepala," katanya.

Pohon yang tumbang tersebut hanya menimpa Yunita, karena saat itu siswa lainnya yang juga akan mengikuti UN tidak ada yang berada di dekat pohon itu.

Syamsi mengatakan, musibah tersebut tidak mengganggu pelaksanaan UN di SMP Negeri 1 Bacan Timur, namun sejumlah rekan Yunita mengaku sempat tidak konsentrasi mengerjakan soal akibat teringat musibah yang menimpa rekannya itu.

Sejumlah panitia UN di Labuha dan guru di SMP Negeri 1 Bacan Timur sempat menjenguk korban di RSUD Labuha dan mengantar jenazah Yunita ke kediaman orang tuanya di Desa Babang atau sekitar 12 Km dari RSUD Labuha.

Mengenai pelaksanaan UN SMP/sederajat di Halmahera Selatan yang diikuti oleh 4.000 siswa tersebut, Syamsi mengatakan berjalan lancar dan sejauh ini belum diterima laporan adanya kecurangan atau praktik lain yang melanggar ketentuan terkait pelaksanaan UN SMP sederajat di daerah itu.

Dinas Pendidikan Nasional Halmahera Selatan sejak awal telah melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kebocoran soal UN. Selain itu, juga telah mengingatkan para kepala sekolah dan guru untuk tidak membocorkan soal atau memberitahukan jawaban soal UN kepada para siswa.
(T.KR-AF/A035/P003)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010