Bishkek (ANTARA News/AFP) - Pemimpin baru Kyrgyzstan, Jumat, membekukan sistem perbankan nasional, dan mengatakan bahwa presiden negara Asia Tengah yang digulingkan tersebut telah mengosongkan kas negara sebelum mengungsi, menurut pejabat senior sementara kepada AFP.

"Kas negara hampir kosong. Seluruh dana telah dipindahkan. Itulah mengapa kami harus membekukan sistem perbankan," kata Edil Baisalov, pemimpin baru staf pemimpin sementara Roza Otunbayeva.

"Kami khawatir bank-bank yang berada di bawah kendali (Presiden Kurmanbek) Bakiyev akan memindahkan dana ke luar negeri."

Kas negara eks-Soviet itu kini hanya berisi 986 juta Kyrgyz soms atau setara dengan 16 juta euro atau 22 juta dolar AS, katanya.

"Kami harus menemukan bukti tak terbantahkan dari organisasi kriminal yang dipimpin oleh bakiyev."

(Uu.G003/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010