Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menyatakan siap menghadapi rapat paripurna DPRD DKI dengan agenda interpelasi (meminta keterangan) Gubernur mengenai kerusuhan yang terjadi di makam Mbah Priok Rabu (14/4).

"Secara umum saya merespon positif karena memang hak dewan berdasarkan UU untuk melakukan itu," kata Foke (panggilan Fauzi Bowo) seusai sholat Jumat di Balaikota DKI Jakarta.

Meskipun demikian, Foke mengaku bahwa masih ada beberapa hal yang harus dibicarakan dengan Ketua DPRD Ferrial Sofyan mengenai pemanggilan dirinya untuk bertanggungjawab atas bentrokan yang terjadi antara petugas Satpol PP dengan warga setempat yang mempertahankan keberadaan makam itu.

"Kita masih ingin konsultasi dengan ketua Dewan, karena menurut tatib, undangan itu harus merupakan keputusan rapat paripurna. Kemarin itu apakah sudah dianggap paripurna atau tidak, ini masih harus mendapatkan tanggapan dari ketua dewan," ujarnya.

Namun Foke menyatakan akan menghadiri undangan dari Dewan tersebut. "Insyaallah saya datang," katanya.

Sebelumnya, DPRD DKI menggelar rapat paripurna mendadak pada Kamis (15/4) sore yang dihadiri tujuh dari delapan fraksi karena Fraksi Golkar tidak menghadiri rapat karena masih melakukan konsolidasi internal.

Hasil keputusan paripurna adalah untuk meminta pertanggungjawaban Gubernur pada Jumat siang ini yang dijadwalkan akan berlangsung pukul 14.00 WIB.
(A043/B010)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010