Jakarta (ANTARA) - Petenis meja putri asal China Chen Meng mengalahkan rekan senegaranya Sun Yingsha 11-13, 11-6, 11-9, 11-6, 11-8 untuk merebut gelar pertamanya pada kejuaraan Piala Dunia ITTF di Weihai, China, Selasa, saat kejuaraan tenis meja internasional kembali digelar setelah delapan bulan kosong karena pandemi COVID-19.

Kemenangan petenis meja peringkat satu dunia dalam kejuaraan di Weihai Nanhai Olympic Center itu membuat dia menjadi pemenang pertama seri ITTF’s #RESTART dan juga membuat total gelar tunggal seniornya kini bertambah menjadi 19.

"Bulan lalu, saya juga memenangi gelar di tempat yang sama dan kini di Piala Dunia ini adalah poin tertinggi bagi saya," kata Chen yang berusia 26 tahun itu merujuk pada kemenangannya di kejuaraan nasional China, seperti dilaporkan Reuters, Rabu.

Baca juga: Tenis meja internasional kembali bergulir setelah kosong delapan bulan
Baca juga: Piala dunia tenis meja bergeser ke China setelah restart


"Ini akan membantu kepercayaan diri saya memasuki turnamen selanjutnya dan saya berharap pada kejuaraan ITTF Finals di Zhengzhou, saya dapat meneruskan performa terbaik saya dan memenangi gelar lagi," katanya.

Petenis meja Jepang Mima Ito meraih medali perunggu setelah mengalahkan Han Ying dari Jerman.

Kota Weihai juga akan menjadi tuan rumah Piala Dunia kategori putra pada 13-15 November yang akan diikuti 21 pemain termasuk juara dunia dan juara Olimpiade Ma Long dan peringkat teratas Fan Zhendong.

Kejuaraan ketiga dan terakhir dari seri #RESTART itu adalah ITTF Finals yang akan digelar 19-22 November di Zhengzhou.

Kejuaraan tenis meja Piala Dunia kategori putra dan putri semula akan digelar di Bangkok, Thailand, dan kemudian di Duesseldorf, Jerman, sebelum ITTF mengalihkan kejuaraan tersebut ke China.

Baca juga: Atlet tenis meja India berlatih di rumah dengan robot
Baca juga: Qatar pinjamkan 2.000 bola ping pong kepada timnas China

Pewarta: Irwan Suhirwandi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020