London (ANTARA) - Kepolisian Inggris mengatakan telah menangkap seorang pria setelah sebuah mobil menabrak kantor polisi London utara pada Rabu (11/11).

Kepolisian Metropolitan menyebutkan insiden terjadi sebelum pukul 19.00 waktu setempat di kantor Kepolisian Edmonton, yang kemudian dikosongkan.

Petugas berada di lokasi kejadian dan tidak ada laporan mengenai korban luka.

Tayangan, yang keasliannya belum dipastikan, di media sosial memperlihatkan sebuah mobil berada di depan kantor polisi dan seorang pria tampak mulai menyalakan api di depannya sebelum diamankan petugas.

"Kendaraan itu masih berada di lokasi kejadian. Petugas khusus tiba saat pemeriksaan dilakukan," menurut pernyataan kepolisian. "Kantor polisi terkait telah dievakuasi dan dijaga ketat."

Anggota dewan perwakilan rakyat daerah, Kate Osamor, mencuit di Twitter, "Sebuah insiden besar diumumkan di kantor polisi Edmonton Green. Harap tetap hati-hati jika Anda berada di area tersebut."

Tidak ada penjelasan lebih lanjut dari kepolisian mengenai insiden tersebut.

Awal November ini, tingkat ancaman terorisme di Inggris dinaikkan menjadi "parah". Artinya, serangan dianggap sangat mungkin terjadi, setelah insiden baru-baru ini di Prancis dan Austria, meski pemerintah mengatakan tidak ada ancaman spesifik.

Sumber: Reuters

Baca juga: Polisi tembak mati pelaku insiden London Bridge

Baca juga: Tersangka serangan bom London "dilatih" ISIS di Irak

Baca juga: Polisi ringkus tersangka kedua serangan pedang di Istana Buckingham


 

Presiden Joko Widodo Kecam Aksi Teror

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2020