Sejmlah warga yang mengetahui rencana kedatangan musisi yang memiliki nama asli Virgiawan Listanto tersebut, sejak pagi sekitar pukul 09.00 WIB, mulai berdatangan dan memadati kompleks makam.
Sekitar pukul 11.00 WIB, rombongan Iwan Fals benar-benar datang ke kompleks makam yang selama ini diyakini sebagai Makam Syekh Siti Jenar.
Lokasi makam dengan pemukiman warga cukup jauh, namun warga sekitar yang berjumlah ratusan tetap antusias mendatangi kompleks makam untuk melihat sosok Iwan Fals dari dekat.
Dian, warga sekitar mengaku, senang dan bahagia bisa bertemu langsung dengan musisi kondang tersebut.
"Tak terbayang, desa terpencil mendapat kunjungan musisi terkenal seperti Iwan Fals," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, dia juga mengabadikan sosok musisi terkenal tersebut dengan kamera ponsel.
Hal serupa juga dilakukan sejumlah warga yang lain, saling berebut mengabadikan momen langka tersebut.
Selain berebut mengabadikan sosok Iwan Fals, sejumlah warga juga berebut meminta jabat tangan.
Setelah menyapa ratusan warga, Iwan Fals didampingi seniman Sastro Ngatawi dan Pengasuh Podok Pesantren Hasyim Asyari, Nuruddin Amin, menuju Makam Syekh Siti Jenar.
Setelah berziarah, Iwan Fals didampingi sejumlah tokoh masyarakat setempat berdialog selama beberapa saat sambil menikmati kelapa muda yang disediakan oleh warga untuk menyambut kedatangannya.
Meskipun sudah menyempatkan waktu beberapa menit untuk berdialog, sejumlah warga tetap belum puas karena permintaan warga mendengarkan suara merdunya tak terkabulkan.Waktu yang mulai menunjukkan pukul 11.30 WIB, memaksa rombongan Iwan Fals harus segera menunaikan ibadah salat Jumat.(ANT/A038)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
semua mahluk adlh MERDEKA menjadi dirinya sendiri, siapapun tdk berhak menggembalakan pribadi lain krn semua mahluk mempunyai kodratnya masing-masing sesuai selera.