Koordinator pengunjuk rasa, Boy Tobing dalam orasinya mengatakan, kebenaran yang disampaikan Susno seharusnya mendapat apresiasi, bukan malah dibungkam dengan cara-cara bernuansa politis.
Menurutnya, keberanian Susno membongkar kebobrokan terselubung merupakan tindakan yang patut diacungi jempol, namun sayangnya hal tersebut malah dianggap sebagai mimpi buruk bagi para birokrat yang memiliki kepentingan di negeri ini.
"Atas dasar kepentingan, Pak Susno menjadi korban ketidakadilan dengan menetapkannya sebagai tersangka pelanggaran kode etik kepolisian," ujarnya.
Dia menambahkan, kepolisian sudah tidak bekerja optimal karena memprioritaskan permasalahan Susno dibandingkan upaya pengusutan tuntas skandal Bank Century.
Melihat sikap institusi keamanan tersebut, institusi penegak hukum perklu direformasi demi tegaknya kembali supremasi hukum di Indonesia.
Demonnstran juga mendesak pemerintah tetap mengusut kasus Bank Century dan menyeret pelakunya ke pengadilan. (*)
KR-AAT/F003/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
