Solo (ANTARA News) - Kesebelasan Semen Padang promosi ke Liga Super setelah di pertandingan final Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia berhasil menundukkan Persiram Raja Ampat Papua 1-0 di Stadion Manahan Solo, Jateng, Sabtu.

Pertandingan antara Semen Padang melawan Persirah Raja Ampat yang dipimpin wasit Am Salmus asal Surabaya ini berlangsung cepat dan menarik ditonton.

Anak-anak Semen Padang asuhan pelatih Arcan Iuri semenjak wasit meniup peluit panjang tanda dimulai pertandingan juga terus melakukan serangan-serang tajam dan bahkan sempat menghasilkan beberapa peluang, tetapi kandas di tengah jalan untuk menyarangkan bola ke gawang Persiram Raja Ampat yang dijaga Joice Sorongan.

Anak-anak Persiram Raja Ampat asuhan pelatih Raja Isa juga mengimbangi atas permainan Semen Padang, dan meskipun diguyur hujan lebat juga tidak patah semangat.

Keberhasilan Semen Padang dalam menjebol gawang Joice Sorongan, dilakukan tendangan kaki Edward Wilson Yunior memalui tendangan finalti pada menit ke 80. Jebolnya gawang Semen Padang ini sekaligus merubah kedudukan 1-0 untuk Semen Padang.

Pelatih Semen Padang Arcan Iuri atas keberhasilan anak-anak asuhannya menjebol gawang Joice Sorongan sangat puas, bahwa anak-anak bermain cukup bagus sesuai apa yang telah diintrukskan.

Untuk jalannya pertandingan sendiri antara kedua kesebelasan cukup bagus dan enak ditonton, katanya.

Pelatih Persiram Raja Ampat Raja Isa mengatakan secara keseluruhan jalannya pertandingan cukup bagus. "Kami hanya menyayangkan keputusan wasit yang memberikan hadiah final itu. Kami tidak mengkritik wasit Indonesia jelek, tetapi keputusannya memberikan finalti itu yang kami sayangkan", katanya.

Keberhasilan Semen Padang menundukkan Persiram Raja Ampat dalam pertandingan final tersebut selain promosi ke Liga Super sekaligus juga menempati juara tiga. Sementara itu untuk pertandingan perebutan juara satu dan dua antara Persibo Bojonegoro melawan Deltras Sidoharjo sampai berita ini diturunkan masih berlangsung ditempat yang sama.

Untuk pertandingan antara Semen Padang Melawan Persiram Raja Ampat disaksikan sekitar 3000 orang penon. Am Salmus dalam memimpin pertandingan tersebut sempat mengeluarkan tiga kartu kuning yaitu dua diberikan pada pemain Semen Padang yaitu Enjang Rohiman dan Edward Wilson Yunior dan satu pada pemain Persiram Raja Ampat Gidion Way.(*)

(U.J005/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010