Berdasarkan rilis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemerintah Kota Madiun, tambahan delapan pasien baru tersebut terdaftar sebagai kasus nomor 274 hingga 281.
"Kasus konfirmasi masih bertambah di Kota Madiun setiap harinya. Hingga Rabu ini, kasus terkonfirmasi menjadi 281 orang," kata Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Diskominfo Kota Madiun Noor Aflah dalam keterangan di Madiun, Rabu malam.
Sesuai data, kedelapan kasus baru tersebut adalah pasien ke-274 berinisial DW (35) berjenis kelamin laki-laki warga Kelurahan Taman. DW memiliki riwayat tugas dinas ke Mojokerto selama 22 hari.
Baca juga: Pemprov Jatim siapkan 2.400 vaksinator COVID-19
Baca juga: Pasien COVID-19 di Kota Madiun berjumlah 266 orang
Setelah pulang, DW menjalani tes cepat dengan hasil reaktif, dan dilanjutkan tes usap yang hasilnya positif terkonfirmasi COVID-19.
Kasus nomor 275 berinisial RI (28) berjenis kelamin perempuan. Kemudian kasus nomor 276 berinisial MT (35) berjenis kelamin laki-laki. Keduanya warga Kelurahan Klegen dan hasil kontak kasus dengan konfirmasi nomor 252. RI dan MT menjalani isolasi di salah satu rumah sakit di Kabupaten Madiun.
Berikutnya, kasus nomor 277 berinisial DP (53) berjenis kelamin laki-laki warga Kelurahan Manisrejo. DP menjalani isolasi di rumah sakit rujukan karena mempunyai riwayat penyakit komorbid (penyerta).
Kasus nomor 278 berinisial LD (26) berjenis kelamin perempuan warga Kelurahan Manisrejo. Pasien LD diketahui melakukan perjalanan ke Kota Malang dalam rangka keperluan sekolah selama dua hari. Kini LD menjalani isolasi di rumah sakit rujukan COVID-19 di Kota Madiun.
Kemudian, kasus nomor 279 berinisial SW (60) berjenis kelamin laki-laki. Serta kasus nomor 280 berinisial WY (55) berjenis kelamin perempuan. Keduanya warga Kelurahan Madiun Lor. Adapun WY merupakan kontak erat SW. Keduanya juga melakukan perjalanan luar kota sebelum SW muncul keluhan gejala COVID-19.
Berikutnya adalah kasus nomor 281 berinisial BS (51) berjenis kelamin laki-laki warga Kelurahan Manisrejo. Setelah terkonfirmasi positif, BS menjalani isolasi di rumah sakit COVID-19 di Kabupaten Madiun.
Aflah menambahkan, selain tambahan 10 pasien positif, Pemkot Madiun juga mencatat 20 kasus pasien sembuh. Sesuai data, kasus sembuh adalah pasien nomor 212, 214, 224, 225, 226, 227, 228, 229, 230, 231, 236, 241, 243, 246, 197, 234, 248, 235, 238, dan 247.
Meski kasus kesembuhan tergolong tinggi, Pemkot Madiun meminta masyarakat tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19.
Dengan adanya delapan kasus konfirmasi baru dan 20 pasien sembuh, maka hingga Rabu ini terdapat 281 warga Kota Madiun positif COVID-19. Dari jumlah tersebut, 231 orang dinyatakan sembuh, 17 orang meninggal, delapan orang isolasi mandiri, dan 25 orang lainnya dalam perawatan.*
Baca juga: Pemkab Madiun konfirmasi delapan kasus baru COVID-19
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Madiun bertambah lima jadi 216
Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
