Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (22/2), berbalik melemah dari kenaikan akhir pekan lalu, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris tergelincir 0,11 persen atau 6,11 poin, menjadi menetap di 5.767,44 poin.

Indeks CAC 40 terangkat 0,79 persen atau 45,22 poin menjadi 5.773,55 poin pada hari Jumat (19/2), setelah merosot 0,65 persen atau 37,51 poin menjadi 5.728,33 poin pada hari Kamis (18/2), dan kehilangan 0,36 persen atau 20,69 poin menjadi 5.765,84 poin pada hari Rabu (17/2).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, hanya 18 saham yang berhasil membukukan keuntungan, sementara 22 saham lainnya mengalami kerugian.

Baca juga: Saham Prancis balik menguat, indeks CAC 40 terangkat 0,79 persen

Perusahaan desain produk 3D berbasis di Prancis Dassault Systemes menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 4,19 persen.

Disusul oleh saham produsen mobil multinasional Prancis Renault yang terpangkas 3,02 persen, serta perusahaan jasa pembayaran dan transaksional Prancis Worldline kehilangan 2,83 persen.

Di sisi lain, perusahaan manufaktur dirgantara multinasional Eropa Airbus melonjak 4,39 persen, merupakan pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Diikuti oleh saham perusahaan manufaktur komponen kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Prancis Safran yang terdongkrak 2,45 persen, serta perusahaan real estate komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE naik 2,41 persen.

Baca juga: Saham Prancis terus melemah, Indeks CAC 40 merosot 0,65 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2021