Camat Liang Anggang Marhain Rahman mengatakan, tiupan angin kencang yang berlangsung pukul 14.00 Wita itu melanda dua kelurahan yakni Kelurahan Landasan Ulin Selatan dan Landasan Ulin Barat.
"Puluhan rumah rusak berat dan rusak ringan akibat tiupan angin kencang itu. Data sementara yang kami himpun sebanyak 80 buah rumah rusak di dua kelurahan tersebut," katanya saat dihubungi di lokasi kejadian
Ia menjelaskan, rumah yang mengalami rusak berat dan rusak ringan sebanyak 70 buah termasuk tujuh buah bangunan usaha penggergajian kayu yang terletak di Kampung Pembataan RT04 dan RT06 Kelurahan Landasan Ulin Selatan Barat.
Kerusakan parah juga melanda sebuah pasar dadakan di kampung itu karena bagian atap pasar dan tiang penopangnya patah sehingga bangunan pasar ambruk menyisakan puing-puing bangunan yang berserakan.
Selain merusak bangunan, tiupan angin kencang yang diiringi hujan deras itu juga mengakibatkan sepasang suami istri mengalami luka cukup parah di bagian kepala dan punggung akibat tertimpa bangunan rumah yang roboh.
Sementara, 10 rumah lainnya yang mengalami rusak berat dan rusak ringan terletak di Jalan Berkat Mufakat RT14 Kelurahan Landasan Ulin Barat yang berjarak sekitar 2 kilometer dari Kampung Pembataan.
"Rumah yang rusak berat karena tinggal dinding dan lantai sebanyak tiga buah, sedangkan tujuh buah rumah lainnya rusak akibat bagian atapnya terbang dibawa angin," kata Lurah Landasan Ulin Barat, Muhammad Zaini.
Ia mengatakan, jumlah rumah dan bangunan lain yang mengalami kerusakan itu masih sementara karena pihaknya terus melakukan pendataan untuk mengetahui jumlah pasti bangunan yang mengalami kerusakan.
"Kami masih melakukan pendataan jumlah rumah dan bangunan yang rusak. Namun, sejauh ini, jumlah rumah yang rusak sebanyak 80 buah ditambah tujuh penggergajian kayu dan satu pasar dadakan," ujarnya.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bagian Kemasyarakatan dan Kesejahteraan Sosial Pemkot Banjarbaru untuk membantu warga yang rumahnya rusak akibat tiupan angin kencang itu.
"Bantuan berupa bahan makanan segera disalurkan untuk membantu warga yang menjadi korban. Rencananya, malam ini dibangun tenda-tenda dan dapur umum di sekitar lokasi kejadian," katanya.
Dilaporkan pula, sebuah baliho berukuran besar di ruas Jalan A Yani kilometer 10 yang masuk wilayah Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, roboh namun tidak menimbulkan korban jiwa.
(KR-YOS/A035/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
