Tasikmalaya (ANTARA News) - Dinding rumah warga di pantai Cipatujah, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jabar, mengalami retakan pascagempa mengguncang tempat tinggal mereka, Sabtu sore.

"Sementara ada laporan dari masyarakat gempa yang terjadi tadi sore itu ada sebagian rumah yang rusak retak-retak," kata Camat Cipatujah, Nazmudin Aziz, saat dihubungi, Sabtu malam.

Gempa berkekuatan 6,3 Skala Richter (SR) berpusat di laut Tasikmalaya, sekitar pukul 16.50 WIB itu, kata Aziz, belum ada laporan secara rinci jumlah kerusakan rumah penduduk di Kecamatan Cipatujah.

Namun berdasarkan laporan masyarakat yang lapor ke desa ada rumah warga yang dinding material bangunan rumahnya retak-retak.

Selain laporan keretakan dinding rumah, kata Aziz, beberapa genting rumah penduduk berjatuhan saat gempa yang mengguncang cukup kuat.

"Dari laporan masyarakat ada genting yang berjatuhan, tapi hanya beberapa genting saja," katanya.

Sementara itu, Aziz bersama petugas kecamatan lainnya serta aparat desa telah diintruksikan untuk melakukan pemantauan di setiap desanya masing-masing.

Bahkan melakukan pendataan jumlah konkrit kerusakan rumah warga akibat diguncang gempa.

"Kami terus melakukan pemantauan bahkan menunggu laporan dari masyarakat jumlah kerusakan akibat gempa," katanya.

Selain melakukan pencarian kerusakan rumah warga, kata Aziz, pihaknya terus melakukan pemantauan pantai Cipatujah meskipun saat ini kondisi laut normal.

"Kondisi laut tidak menunjukan ketinggian," katanya yang meyakinkan laut tidak berpotensi tsunami.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berasal dari 118 km barat daya Tasikmalaya, dengan kedalaman 34 km pada koordinat 8,37 LS, 107,9 BT.(*)

(U.KR-FPM/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010