"Tiket keberangkatan kereta api kelas bisnis dan eksekutif untuk kedua wilayah itu dari tanggal 3 sampai 9 September sudah habis terjual," kata Kepala Stasiun Kereta Api Senen, Taviv Saryono, saat ditemui, di Jakarta, Rabu.
Menurutnya, tiket yang sudah habis terjual hingga H-1 jurusan Jawa Tengah antara lain jurusan Gombong, Solo, Yogyakarta, sementara jurusan di Jawa Timur antara lain Surabaya dan Kediri.
Ia menambahkan, tiket penjualan kereta api dapat dilakukan dari H-30 sebelum hari keberangkatan mereka dan tiket dapat dibeli secara online di stasiun kereta api yang menyediakan pembelian tiket online seperti stasiun KA Gambir, stasiun KA Jatinegara bahkan di stasiun KA di luar Jakarta seperti stasiun KA Jogjakarta.
"Untuk pembelian tiket langsung di stasiun, kami membuka loket tiket kereta dari jam 7 pagi sampai jam 7 malam dan tidak sedikit dari mereka yang menginap dikarenakan tiket selalu habis dalam waktu setengah jam setelah loket dibuka," kata Taviv.
Salah seorang calon pemumpang kereta api, Aminah, mengatakan tiket hari ini masih mudah didapatkan untuk jurusan Surabaya.
"Saya langsung dapet tiket tanpa harus antri lama walaupun yang mau beli banyak," katanya
Taviv mengatakan, sampai saat ini jumlah penumpang di stasiun kereta api Senen ini belum mengalami peningkatan penumpang yang signifikan dan masih dalam jumlah yang normal.
"Untuk awal puasa seperti sekarang belum ada peningkatan penumpang, tapi kemungkinan akan terjadi lonjakan di H-7 menjelang lebaran," katanya.
Untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang menjelang lebaran, pihak stasiun akan mengupayakan adanya tambahan jumlah gerbong di setiap kereta.
"Kami pasti akan menambah jumlah gerbong kereta, tapi kami belum dapat memastikan berapa banyak gerbong
tambahan," kata Taviv. (FRD*M-LIY/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
